Lionel Messi Tetap Bikin Sejarah di Copa America Meski Gagal Penalti saat Lawan Ekuador

TRIBUNNEWS.COM – Kegagalan Lionel Messi mengambil penalti di semifinal Copa America 2024 Argentina melawan Ekuador tidak akan menghentikannya untuk membuat sejarah.

Lionel Messi mungkin gagal, tetapi anggota tim Argentina lainnya sepertinya akan mengusungnya.

Tidak ada penendang penalti Argentina lainnya yang melakukan tos melawan Ekuador di Stadion NRG di Houston, Texas, AS.

Ditambah dengan penampilan gemilang Emiliano Martinez yang menggagalkan dua penalti Ekuador. Striker nomor 10 Argentina Lionel Messi memberi isyarat setelah gagal mencetak gol saat adu penalti pada perempat final Copa America 2024 antara Argentina dan Ekuador di Stadion NRG di Houston, Texas pada 4 Juli 2024. (Foto melalui )

Alhasil, Argentina mengalahkan Ekuador 4-2 melalui adu penalti untuk lolos ke semifinal Copa America 2024.

Selangkah lagi, Lionel Messi akan mencapai tonggak sejarah baru dengan membawa Argentina ke final dan berharap bisa menjuarai Copa America 2024.

Kemenangan atas Ekuador membuat Lionel Messi menjadi pesepakbola dengan caps terbanyak di Copa America, yakni 37.

Hasil tersebut menjadikan Lionel Messi sebagai pemain tersukses di turnamen tersebut, kata AS Diario.

Dalam 37 pertandingan di 7 edisi Copa America, Leo memenangkan 24 pertandingan bersama La Albiceleste.

Jumlah itu lebih banyak dibandingkan pemain lainnya.

Jika Lionel Messi berhasil mencapai final tahun ini, jumlah tersebut bisa bertambah lebih banyak lagi.

Rinciannya, lima laga di tahun 2011, 3 kemenangan di tahun 2015, 4 kemenangan di tahun 2016, 3 kemenangan di tahun 2019, dan lima kemenangan di tahun 2021, Lionel Messi pertama kali meraih gelar Copa America bersama Argentina pada edisi terakhir.

Rekor kemenangan Lionel Messi saat ini dilampaui oleh 23 kemenangan pemain Brasil Zizinho.

Dia adalah pencetak gol terbanyak turnamen dengan 17 gol, bersama pemain Argentina lainnya, Norberto ‘Tucho’ Mendez.

Zizinho telah menjadi pemain Brasil sejak tahun 1940-an, di mana ia memenangkan edisi tahun 1949.

Selain itu, Lionel Messi menjadi pemain Argentina pertama yang memainkan tujuh pertandingan Copa America, menyamai Milton Melgar dan Carlos Borja dari Bolivia serta Hector Scarron dari Uruguay.

Pemain lain yang memegang rekor unik tersebut adalah Alex Aguinaga (Ekuador) dan Angel Romando (Uruguay) yang sudah bermain di 8 edisi Copa America.

Mantan bintang Barcelona itu menjadi satu-satunya pemain yang berhasil meraih gelar Pemain Terbaik Copa America (MVP) di Chile pada 2015 dan Brasil pada 2021.

Penghargaan tersebut dimulai pada tahun 1987 dan jika Lionel Messi berhasil mempertahankan gelar tersebut tahun ini, ia akan menjadi pemain pertama yang meraih MVP dalam dua edisi berturut-turut.

Pada babak semifinal Copa America 2024, Lionel Messi akan menghadapi pemenang antara Venezuela atau Kanada pada Sabtu (6/7/2024) pukul 08.00 WIB.

Semifinal Copa America 2024 akan berlangsung pada Rabu (10/7/2024) pukul 07.00 WIB. Striker Argentina Lionel Messi bernomor punggung 10 melakukan selebrasi usai memenangi laga perempat final Copa America 2024 antara Argentina dan Ekuador pada 4 Juli 2024 di Stadion NRG di Houston, Texas. (Foto: Juan Mabromata/AFP)

(Tribunnews.com/Sina)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *