Letjen TNI Mochamad Syafei Kasno

TRIBUNNEWS.COM – Letjen TNI Mochamad Syafei Kasno merupakan perwira tinggi TNI AD yang saat ini menjabat sebagai Panglima Pusat Angkatan Darat.

Dikutip dari situs tni.mil.id, Jenderal bintang tiga tersebut telah menyelesaikan amanah tersebut per 21 Februari 2024.

Pria yang akrab disapa Syafei ini merupakan lulusan Akademi Militer (1990).

Syafei berasal dari Cabang Artileri Medan.

Jabatan terakhir jenderal bintang tiga ini adalah Asisten Daerah Panglima TNI.

Kehidupan pribadi dan pendidikan

Letjen Syafei Kasno merupakan keturunan suku Banjar yang lahir dan besar di Manado, Sulawesi Utara.

Ia lahir pada tanggal 24 November 1967 di Manado, Sulawesi Utara.

Istri Syaf adalah Yuani Noor Indah Sri Aryani.

Perjalanan karir

Karier Syafei telah merambah dunia militer.

Berbagai jabatan strategis di organisasi TNI AD pernah disandangnya.

Ia tercatat sebagai Kepala Intel Rem 171/PVT Kodam

Selain itu, Syafei pernah menjabat sebagai Dandim 0602/Serang (2009–2011), Wadanpusdik Lapis Baja Pusenarmed Kodiklatad (2011–2013) dan Danmen Lapis 1/SY Div 1 Kostrad (2013–2014).

Tak berhenti sampai disitu, jenderal di Manado ini juga pernah bertugas sebagai Mabes Palmen (2014-2015), Asintel Kasdam XVII/Kendrawasih (2015), Danpusdik Intel Kodiklatad (2015-2016) dan Paban VI/Mint Intel Spursd (2016). . ). -2017).

Setelah menjabat sebagai Danrem 101/Antasari pada tahun 2017, kariernya semakin spektakuler.

Pada tahun yang sama, ia dipromosikan menjadi Brigadir Jenderal dan diangkat menjadi Kepala Pusdiklat Bin.

Pada tahun 2019, Syafei diangkat menjadi Kepala BIN Jawa Timur.

Kemudian pada tahun 2021, Syafii dipromosikan menjadi Mayor Jenderal.

Saat itu dia ditugaskan di TK Pa Sahli. Divisi III Komunikasi Sosial, Panglima TNI.

Pada tahun 2022 ia diangkat menjadi Pangdam XIV/Hasanuddin.

Shafi kemudian menjadi dosen tetap di Unhan.

Pada tahun yang sama ia dipindahkan lagi, kali ini ke Pa Sahli Rs. Divisi Urusan Khusus III dan Panglima LH TNI.

Masih di tahun yang sama, Letjen Shafei diangkat menjadi Panglima TNI Aster.

Pada tahun 2024 ia diangkat menjadi Komandan Pusat Teritorial Angkatan Darat (Danpusterad) menggantikan Letjen TNI Teguh Muji Angkasa.

HARGA

Selama karirnya, Letjen TNI Mochamad Syafei Kasno telah menerima berbagai penghargaan, antara lain di bawah ini. Bintang Bhayankara Nararya Satyalangchana 8 Tahun Pelayanan Satyalangana Jan Uttam Satyalangchana Kshatriya Bhayankara Satyalangchana Pekerjaan Bhakti Satyalangana Bhakti Pendidikan Satyalangchana Bhakti Buan Satyalankan Tidak Ada Operasi Polisi Satyalangchana TerNiya5

Uang

Dilansir dari website elhkpn.kpk.go.id, kekayaan bersih Letjen Shafei Kasno adalah Rs. 36.921.932.383 atau Rp 36,9 miliar.

Kekayaannya tercatat dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dilaporkannya pada 17 Januari 2023.

Rincian lengkap kekayaan Mayjen Shafei adalah sebagai berikut:

I. Data properti

A. Tanah dan bangunan R.P. 20.760.000.000

1. Tanah Luas 14000 m2 di KABUPATEN/KOTA SERANG, PRODUK SENDIRI Rp. 2.300.000.000

2. TANAH DAN BANGUNAN DENGAN USAHA 397 m2/80 m2 DI KOTA/KOTA CIANJUR, PRODUK SENDIRI Rp. 1.000.000.000

3. Tanah dan bangunan seluas 162 m2/150 m2 di kabupaten/kota kota bekasi, produksi sendiri 3.300.000.0004. Tanah dan Bangunan Luas 322 m2 / 98 m2 di CIANJUR kabupaten/kota, produksi sendiri Rp. 900.000.0005. Tanah dan Bangunan 40 m2/40 m2 di kabupaten/kota Bandung, hasil produksi sendiri Rp. 1.600.000.0006. Tanah dan Bangunan Luas 254 m2 / 70 m2 di CIANJUR kabupaten/kota, produksi sendiri Rp. 700.000.0007. Tanah dan bangunan seluas 890 m2 / 168 m2 di CIANJUR kabupaten/kota, produksi sendiri Rp. 3.250.000.0008. Tanah Luas 940,58 m2 di Kabupaten/Kota Minahasa, Hibah Akta Rp. 1 650.000 0009. Tanah dan bangunan seluas 70.000 m2/60 m2 di CIANJUR kabupaten/kota, produksi sendiri Rp. 2.650.000.00010. Tanah 1200 m2 di kabupaten/kota Minahasa, produksi sendiri Rp. 710.000.00011. Tanah dan bangunan seluas 345 m2 / 344 m2 di kabupaten/kota KOTA CIMAHI, produk milik R.P. 2.700.000.000

B. Alat dan mesin angkut Rp. 1.210.000.000

1. Mobil Honda Jazz 2016 hasil sendiri Rp. 120.000.0002. Mobil TOYOTA FORTUNER 2017 Hasil SENDIRI 340.000 0003. Mobil Toyota Alphard 2017 hasil sendiri Rp. 750.000.000C. Harta bergerak lainnya R.P. 1.975.000.000 D. EFEK Rp.—

E. Kas dan setara kas Rp. 12.976.932.383

F. Properti lainnya Rp.—

Wakil Totali R.P. 36.921.932.383

HUTANG III Rp.—

IV. Jumlah kekayaan (II-III) Rp. 36.921.932.383

(Tribunnews.com/Bangkit N/Rakli)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *