TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ketua Asosiasi Petani Purik Indonesia (Appuri), Ibrahim mengatakan, ratusan ribu petani Kratom di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat menggantungkan penghidupan mereka pada tanaman ini.
Ibrahim mengatakan, tanaman Kratom juga ikut merusak lahan di Kalimantan Barat.
Dalam siaran pers yang diterima, Presiden Apppuri menegaskan, langkah pemerintah dalam menetapkan status Kratom akan sangat membantu banyak pihak, mulai dari petani, eksportir hingga perekonomian negara dan daerah yang mempengaruhi aktivitas dalam negeri tersebut.
Ibrahim mengatakan: “Kami mendukung penuh pemerintah yang menetapkan status tanaman Kratom. Karena ini berdampak pada perekonomian masyarakat petani kratom. Ada ratusan ribu warga Kapuas Hulu yang menggantungkan hidup pada perdagangan Kratom.”
Presiden Joko Widodo (Jokowi), kemarin, Kamis (206/2024), mengundang Wakil Presiden Ma’rouf Amin dan beberapa menteri terkait untuk membahas tanaman kratom, di Istana Negara menurut Ibrahim, jika dijadikan status kratom. Yang pasti, maka para petani dan penggiat perusahaan lain tidak perlu khawatir, karena saat ini pun masih ada masyarakat yang menganggap jamu tersebut sebagai obat.
“Jika sudah ada keputusan dari pemerintah, petani tidak perlu khawatir untuk membuat tanaman Kratom,” ujarnya.
Ibrahim, selain berdampak pada perekonomian, menjelaskan pabrik Kratom juga berdampak positif terhadap lingkungan.
Ada sekitar 49 juta pohon Kratom di Kapuas Hulu yang membantu menyerap karbon, katanya.
“Saya selaku Presiden Appuri mewakili para petani kratom di Kapuas Hulu, saya sangat berterima kasih kepada Presiden Joko Widodo, dan para pejabat penting yang telah memberikan kepada kami para petani kratom,” kata Ibrahim.
Sementara itu, Sekretaris Asosiasi Mitragyna Nusantara (AMN), Ricky Firlantara mengatakan, pihaknya mendukung langkah pemerintah dalam menetapkan status Kratom.
Ricky mengatakan: “Dengan sistem tata niaga yang akan dikuasai pemerintah, informasi penting mengenai hal ini sangat baik. Karena akan melindungi hak-hak petani dan eksportir kratom yang taat hukum dan tidak membiarkan harga kratom turun. turun.” Toko
Sekretaris AMN menegaskan, pihaknya berkomitmen mematuhi seluruh peraturan pemerintah terkait pabrik Kratom.
Ia yakin regulasi yang ditetapkan pemerintah bisa menjamin hak budidaya kratom.
Sementara itu, Wakil Presiden Kapuas Hulu Wahyudi Hidayat mengatakan perizinan kratom yang diberikan pemerintah merupakan kebijakan yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat Kapuas Hulu, khususnya petani Kratom.
Wahyudi Hidayat mengatakan: “Terkait pembicaraan Presiden Joko Widodo dengan banyak menteri tentang Kratom, kami sangat memahami pendapatnya tentang budidaya Kratom di Indonesia. Karena undang-undang ini yang sangat disukai masyarakat – pantau terus.”
Wakil Gubernur Kapuas Hulu menyatakan, berdasarkan data Kementerian Perdagangan (Kemendag) yang dipublikasikan pada 24 Juli 2023, nilai ekspor Kratom dari wilayahnya ke Amerika Serikat (AS) mencapai 4,86 juta dolar AS atau sekitar Rp. 76,19 miliar.
“Uang tersebut sebesar 66,3 persen dari total ekspor Kratom di Indonesia. Melihat situasi ini tentu ini merupakan peluang besar bagi pemerintah kita, yang terpenting hasil ekspor tersebut akan meningkatkan pendapatan masyarakat dan mengurangi kemiskinan. . .” dia berkata.
Menurutnya, masyarakat Kapuas Hulu sudah lama meminum Kratom untuk alasan kesehatan, seperti untuk mengurangi rasa sakit dan mengurangi rasa lelah.
“Sampai saat ini saya belum pernah mendengar ada orang yang meninggal saat mengonsumsi kratom. Tapi menurut saya, memang harus ada peraturan untuk membatasi jumlah penggunaannya, untuk mengurangi risiko orang “sengaja bertindak sedemikian rupa sehingga kratom bertindak. kata Wahyu Hidayat