Koresponden Tribunnews.com Abdul Majid melaporkan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ribuan suporter Timnas Indonesia berkumpul di Stadion Madya Senayan Jakarta, Minggu (6/2/2024).
Mereka hadir untuk mendukung tim Garuda di laga uji coba melawan Tanzania.
Berbeda dengan laga kandang timnas Indonesia sebelumnya, suasana kali ini tidak terlalu mencekam.
Pasalnya, suporter fanatik tim Garuda yang biasa mendukung mereka yakni Ultras Garuda dan La Grande tak tampil menonjol pada laga kali ini.
Alhasil, suporter yang berada di lapangan hanya terdengar bernyanyi sesaat, tanpa diiringi tabuhan drum.
Seperti diketahui, tiket laga uji coba Indonesia kontra Tanzania dibanderol dengan harga Rp 250.000 baik untuk tribun Timur maupun Barat.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada gol pada babak pertama antara Indonesia dan Tanzania.
Sementara itu, Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong mengaku tidak khawatir dengan hasil pertandingan kali ini.
Ia hanya ingin melihat ketangguhan para pemainnya dan memanfaatkannya sebagai persiapan menghadapi laga melawan Irak pada 6 Juni mendatang.
“Kami tidak memikirkan hasil nanti, kami ingin mengecek kebugaran fisik pemain agar bisa bermain 90 menit melawan Irak,” kata Shin Tae Yong.
Ultras Garuda dan La Grande kemungkinan besar akan kembali ke SUGBK untuk mendukung Asnawi Mangkualam dkk pada laga melawan Irak.
Laga Indonesia kontra Tanzania di Stadion Madya Senayan, Jakarta, berakhir dengan skor 0:0.
Sebaliknya, timnas Indonesia sesekali melanjutkan serangan di laga ini.
Berkali-kali Ragnar Oratmangoen dkk mengancam gawang Tanzania.
Namun, penyelesaian akhirnya kurang klinis, yang berarti pemain internasional Indonesia harus puas dengan hasil imbang tanpa gol dengan Tanzania.
Laga uji coba ini menjadi pemanasan sebelum Timnas Indonesia menghadapi Irak, Filipina, dan Irak pada lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.