TRIBUNNEWS.COM – Kylian Mbappe melakoni debut resminya di rumah kebanggaan Real Madrid, Santiago Bernabeu, pada Minggu (25/8/2024) sore.
Sayangnya, start Bape di Liga Spanyol tidak sama seperti saat tampil di final Piala Super Eropa.
Kali ini, Bape gagal mencetak gol untuk Real Madrid.
Bahkan Mbappe tidak bermain penuh pada debutnya.
Ia dilepaskan pada menit ke-86 oleh pelatih Carlo Ancelotti.
Mbappe digantikan oleh Endrick yang mencetak gol pertamanya.
Apa yang dilakukan Ancelotti kepada Bape patut menjadi pengingat bagi sang pemain.
Mbappe pasti tahu dia bermain untuk Real Madrid.
Pengalaman serupa tidak akan ia alami saat masih bermain di PSG. Kylian Mbappe dari Real Madrid berjalan melewati pelatih Italia Carlo Ancelotti (kiri) saat ia meninggalkan lapangan selama pertandingan Liga Spanyol antara Real Madrid dan Real Valladolid di Stadion Santiago Bernabeu pada 25 Agustus 2024. (Pierre-Philippe MARCOU/ AFP)
Sementara di Prancis, daya tawar persaingan masih condong ke arah sang pemain.
Namun berbeda ketika ia hengkang ke klub sekelas Real Madrid.
Persaingan akan tetap ada untuk setiap pemain, termasuk Mbappe.
Selain itu, Real Madrid juga memiliki beberapa striker muda berbakat yang juga membutuhkan waktu bermain.
Edric adalah contoh lainnya.
Belum lagi pemain-pemain berkualitas tinggi lainnya juga berupaya mendukung serangan.
Start dari Vinicius Junior hingga Brahim Diaz tidak bisa dilupakan.
Para pemain ini akan kesulitan mendapatkan menit bermain.
Mereka tak segan-segan bersaing dengan Bape agar bisa bersaing setiap minggunya.
Mungkin Mbappe juga perlu membiasakan diri berada di dekat Real Madrid.
Dengan begitu, Real Madrid bisa terus melindungi pemain mudanya agar tidak pindah ke tim lain.
Meski demikian, bukan berarti Kylian Mbappe perlu berhati-hati.
Adalah hal biasa bagi seorang striker untuk tidak mencetak gol dalam keseluruhan pertandingan.
Carlo Ancelotti juga peduli akan hal itu.
Kontribusi Mbappe bukan soal golnya.
“Dia fantastis di depan, dia cepat dan dia bagus tanpa bola,” kata Ancelotti, menurut Diario AS.
“Dia menyerang dari dalam dan mempunyai tiga atau empat peluang bagus hari ini.”
“Dia tidak harus ke kiri dan ke kanan, dia akhirnya mencetak gol,” lanjutnya.
(Tribunnews.com/Guruh)