Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 5 Buku Tematik SD/MI Hal 38 dan 40 K13: Manusia dan Lingkungan

TRIBUNNEWS.COM – Di bawah ini adalah kunci jawaban Topik 8 Kelas 5 Buku Pelajaran SD/MI Halaman 38 dan 40.

Pada buku panduan topik Sekolah Dasar Judul 8 Kurikulum 13 Kelas 13 halaman 38 dan 40 terdapat subtopik 1 kegiatan.

Kegiatan yang tercantum dalam Kurikulum Topik Tematik Utama 8 Kelas 13 halaman 38 dan 40 mengharuskan siswa menjawab pertanyaan-pertanyaan terlampir.

Perlu diingat, sebelum membaca kunci jawaban Kurikulum Sekolah Dasar Tematik Topik 8 Kelas 5 Kelas 13 halaman 38 dan 40, sebaiknya siswa menjawab sendiri pertanyaannya terlebih dahulu.

Kunci jawaban ini berfungsi sebagai pedoman dan pembanding bagi orang tua dalam mengoreksi pekerjaan anaknya.

Di bawah ini adalah kunci jawaban buku teks topik utama Topik 8 Kurikulum Kelas 5 13 halaman 38 dan 40 K13: Manusia dan lingkungan hidup. Kunci jawaban topik 8 kelas 5 halaman 38

Mari berdiskusi

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dalam diskusi dengan kelompok Anda.

1. Air sungai berasal dari mana?

Menjawab:

Semua sungai mempunyai sumber dimana air mulai mengalir. Sumber airnya disebut hulu. Hulu sungai bisa berasal dari air hujan, salju yang mencair dari pegunungan, tepi danau, atau air tanah.

2. Siapa yang menggunakan air sungai?

Menjawab:

Air sungai dimanfaatkan oleh manusia, hewan dan tumbuhan di sekitar sungai, serta hewan dan tumbuhan yang ada di sungai.

3. Apa saja manfaat air sungai?

Menjawab:

Alat transportasi, sumber kehidupan, tempat menampung air hujan dan sumber listrik

4. Apakah kekayaan air sungai dapat berkurang karena menguap akibat pengaruh panas matahari? Jelaskan jawabanmu.

Menjawab:

Air di sungai yang terkena sinar matahari tidak menyusut karena menguap.

Siklus air akan mengembalikan uap air. Namun dalam kondisi sangat kering, sungai bisa mengering.

5. Faktor apa saja yang mempengaruhi ketersediaan air di sungai?

Menjawab:

Faktor yang dapat mempengaruhi antara lain hujan, cuaca dan kondisi pendakian. Kunci jawaban topik 8 kelas 5 halaman 40

Mari menulis

Anda telah membaca cerita “Bunga Berharga”.

1. Tuliskan peristiwa-peristiwa yang terjadi dalam cerita tersebut.

Jawaban: Ny. Dia harus memberikan buku catatan kepada semua siswa. Nyonya. Mungkin memberikan tugas kepada semua siswa untuk menulis apa pun di buku catatan mereka. Siswa mulai membuat rencana karir. Terjadi perbincangan antara Makale, Ny. Teman Mala dan Makale. Buku catatan siswa berwarna merah dipenuhi berbagai cerita, gambar, dan foto. Buku merah Makale masih kosong. Suatu hari terjadi hujan lebat di desa Makale. Bibit yang ditanam di Desa Makale tumbuh dengan baik. Makale mengambil bunga merah itu dan menaruhnya di buku catatannya. Herbarium sekuntum bunga, benda paling berharga di dunia, karena mekar hanya satu hari dalam setahun.

2. Tuliskan urutan peristiwa dalam cerita tersebut.

Jawaban: Suatu hari, Ny. Mala mengantarkan buku-buku itu kepada seluruh muridnya. Nyonya. Mungkin memberikan tugas kepada semua siswa untuk menulis sesuatu di buku catatannya. Nola ingin menulis diary, Wendi ingin menggambar wajah orang yang ditemuinya, Makale ingin membuat tempat untuk merawat tanaman. Nyonya. Mala kaget mendengar keinginan Makale dan bertanya tentang herbarium. Buku merah siswa penuh dengan cerita, gambar dan foto, namun hanya buku merah Makale yang kosong. Pada suatu hari terjadi hujan lebat di desa Makale dan bibit-bibit tanaman di desa Makale tumbuh banyak. Makale mengambil bunga merah itu dan memasukkannya ke dalam buku tugas menulisnya. Herbarium sekuntum bunga, benda paling berharga di dunia, karena mekar hanya satu hari dalam setahun.

3. Tulis ulang cerita dalam bahasa Anda sendiri. Tulis dengan ejaan yang benar.

Menjawab:

Desa ini menderita kekeringan. Kekeringan yang melanda desa tersebut disebabkan oleh kurangnya curah hujan.

Guru memberikan kepada semua siswa sampul bagian dalam berwarna putih dan sampul berwarna merah. Makale, seorang mahasiswa, ingin membuat herbarium di bukunya.

Semua buku siswa dipenuhi tulisan dan kaligrafi, kecuali Makale, karena mereka menunggu tanaman atau bunga yang tidak tumbuh di lahan kering desanya. Suatu hari, awan menutupi desa dan hujan turun dengan deras.

Segera, bunga-bunga indah tumbuh dari bibit tanaman dan menjadi taman. Makale memetik satu bunga dan menaruhnya di herbarium di buku merahnya, dan menjemur bunga kedua di bawah sinar matahari beberapa hari kemudian. Makale senang sekali karena mampu menyembuhkan, meski hanya sekuntum bunga dan satu halaman buku.

*) Penafian: Artikel ini ditujukan hanya untuk orang tua dan dimaksudkan untuk memandu pendidikan anak-anaknya. Sebelum membaca kunci jawabannya, sebaiknya siswa menjawab sendiri jawabannya terlebih dahulu dan menggunakan fitur ini untuk meningkatkan hasil pekerjaan siswanya.

(Tribunnews.com/ Namira Yunia)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *