Kunci Jawaban Pendidikan Pancasila Kelas 12 Halaman 14 Kurikulum Merdeka Bab 1: Aktivitas 1.3

TRIBUNNEWS.COM – Simak hasil belajar mandiri Pendidikan Pancasila Kelas 12 Halaman 14 pada artikel berikut ini.

Tema pendidikan Pancasila ini tentang Bagian 1: Pemahaman Pancasila dalam kehidupan sehari-hari di masyarakat. Apakah itu?

Pokok-pokok Pendidikan Pancasila Kelas 12 Belajar Mandiri Respon Mandiri Kunci dalam artikel ini dapat dijadikan pegangan atau pedoman bagi siswa selama menempuh pendidikan. Kelas 12 Pendidikan Pancasila Halaman 14 Kunci Jawaban Buku Pendidikan Pancasila Kelas 12 Halaman 14 Program Mandiri

Bab 1 Pemanfaatan Pancasila dalam Kehidupan Sehari-hari di Masyarakat : Kegiatan 1.3

Maka sebaiknya anda membuat daftar bersama teman-teman anda dalam kelompok kegiatan, kegiatan, kegiatan yang anda lakukan yang mencerminkan nilai-nilai Pancasila yang anda tekuni.

Meskipun ini adalah kerja kelompok, Anda harus bekerja secara individu. Anda dapat menggunakan tabel di bawah ini.

Tolong beritahu saya 3 perilaku/tindakan yang menurut Anda mencerminkan nilai-nilai Pancasila. Apakah itu?

Tolong beri tahu saya mengapa peringkatnya pertama/kedua/ketiga/keempat/keempat/kelima?

Kunci jawaban

Kegiatannya mewujudkan nilai-nilai Pancasila

Prinsip Pertama : Percaya kepada Tuhan Yang Maha Esa

Sikap/Aktivitas:

Membantu kegiatan keagamaan di lingkungan sekitar, seperti membersihkan tempat suci dan menghadiri ibadah.

Alasan:

Kegiatan ini mencerminkan nilai-nilai Ketuhanan Yang Maha Esa karena menunjukkan rasa hormat dan kepedulian terhadap jamaah serta mempererat silaturahmi dengan orang-orang yang beriman.

Selain itu, tindakan ini juga menunjukkan ketaatan dan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Prinsip Kedua: Keadilan dan Kemanusiaan

Sikap/Aktivitas:

Menggalang dana dan berpartisipasi dalam kegiatan sosial untuk korban bencana.

Alasan:

Perbuatan ini merupakan perwujudan nilai-nilai keadilan dan kemanusiaan karena menunjukkan rasa kasih sayang dan kepedulian terhadap sesama manusia yang sedang menghadapi permasalahan.

Dengan membantu mereka yang membutuhkan, kami mengikuti nilai-nilai kemanusiaan dan memperjuangkan keadilan.

Sila ketiga: persatuan Indonesia

Sikap/Aktivitas:

Berpartisipasi dalam kemitraan dan kolaborasi masyarakat.

Alasan:

Kegiatan kerjasama menunjukkan nilai kerjasama Indonesia karena menyangkut kerjasama antar manusia untuk mencapai tujuan bersama.

Acara ini melambangkan semangat persatuan, membangun lingkungan yang sehat, menyelesaikan perbedaan yang ada dan mencapai kebaikan bersama.

Prinsip Keempat : Demokrasi berpedoman pada kebijaksanaan musyawarah/perwakilan yang bijaksana

Sikap/Aktivitas:

Menghadiri pertemuan mahasiswa dan mengkomunikasikan keinginan teman-temannya dengan ramah dan wajar.

Alasan:

Partisipasi dalam pertemuan OSIS dan penyampaian rekomendasi menunjukkan nilai demokratis kepemimpinan intelektual dalam refleksi/representasi.

Kegiatan ini menunjukkan partisipasi aktif siswa dalam proses diskusi dan demokrasi di sekolah serta nilai kebijaksanaan dalam pengambilan keputusan.

Prinsip Lima: Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

Sikap/Aktivitas:

Mintalah seorang teman untuk memberi makan orang miskin.

Alasan:

Karya ini menunjukkan nilai keadilan sosial bagi seluruh masyarakat Indonesia karena menunjukkan kekuatan menciptakan keadilan sosial dengan membantu masyarakat yang kurang beruntung.

Acara ini juga menunjukkan kepedulian dan tanggung jawab tanggung jawab sosial terhadap lingkungan.

Melalui kegiatan di atas kita dapat melihat bagaimana nilai-nilai Pancasila diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Penting bagi kita untuk terus berupaya menghayati nilai-nilai Pancasila karena semakin kita melakukannya secara terus menerus maka akan semakin baik pula kebudayaan kita.

Dengan begitu, kita tidak hanya akan membawa kesuksesan bagi diri kita sendiri, namun juga bagi masyarakat Indonesia dan negara.

Teruslah berkarya dan berusaha untuk selalu menghayati nilai-nilai Pancasila dalam segala hal yang kita lakukan.

Tanggung jawab:

– Hasil pendidikan tersebut di atas hanya diperuntukkan bagi orang tua atau wali untuk digunakan dalam membimbing anaknya.

– Pastikan anak Anda melakukannya sebelum melihat hasilnya.

(Tribunnews.com/Rinanda)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *