Kunci Jawaban PAI Kelas 7 Halaman 192 193 Kurikulum Merdeka: Gibah dan Kritik

TRIBUNNEWS.COM – Berikut kunci jawaban Pendidikan Agama Islam (PAI) pada halaman 7 halaman 192 dan 193 Kurikulum Mandiri.

Soal PAI kelas 7 halaman 192 dan 193 mengajak siswa belajar tentang gosip dan kritik.

Sebelum menjawab PAI Kelas 7 halaman 192 dan 193, hendaknya siswa menjawab soal secara mandiri terlebih dahulu.

Kunci jawaban ini digunakan oleh orang tua sebagai pedoman dan acuan dalam mengoreksi pekerjaan anaknya. Jawaban PAI kelas 7 halaman 192-193

1. Mengapa larangan agama dilarang?

Menjawab:

Hiba dilarang oleh agama karena merupakan kekejian.

Orang yang melakukan gibba ibarat orang yang memakan daging mati sesama muslim.

Orang yang saleh tidak memakan daging saudaranya, baik segar maupun matang.

2. Bagaimana cara menghindari pembicaraan?

Jawaban: Berkumpul dengan orang-orang shaleh. Benci mereka yang bergosip tentang saudaranya. Lihatlah kesalahan Anda dan selalu berusaha memperbaikinya. Berpikir positif. menghindari perbuatan buruk dan jahat

3. Jelaskan secara singkat perbedaan gosip dan kritik!

Menjawab:

Gosip adalah bergosip, membicarakan ketidaksukaan dan kekurangan orang lain.

Fitnah artinya membenci atau mengolok-olok orang lain.

Kritik adalah proses menganalisis dan mengevaluasi sesuatu untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu meningkatkan kinerja.

4. Langkah apa yang kita ambil untuk menghindari berita palsu?

Jawaban: Hati-hati dengan baris subjek yang provokatif. Catat alamat situs webnya. Periksa faktanya.

5. Jelaskan arti tabayu dalam kehidupan sehari-hari!

Jawaban: Berhati-hatilah saat menerima pesan. Hargai orang lain untuk menghindari kesalahpahaman. Bersikap baiklah untuk membawa kebaikan dan kedamaian bagi orang lain. Menjaga persatuan dan kesatuan dalam keluarga, sekolah dan masyarakat sekitar.

*) Tanggung jawab:

Jawaban-jawaban di atas hanya digunakan untuk memandu proses belajar anak Anda.

Pertanyaan ini merupakan pertanyaan terbuka dengan beberapa jawaban yang belum ditentukan seperti gambar di atas.

(Tribunnews.com/Ifan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *