Kunci Jawaban PAI Kelas 12 Halaman 279 Kurikulum Merdeka: Perkembangan Hukum Islam

TRIBUNNEWS.COM – Pendidikan Agama Islam (PAI) Kelas 12 Halaman 279 Kunci Jawaban Silabus Belajar Mandiri diberikan di bawah ini.

Soal PAI kelas 12 halaman 279 mengajak siswa mempelajari perkembangan hukum Islam.

Sebelum melihat Kunci PAI Kelas 12, siswa diharapkan mampu menjawab soal secara mandiri terlebih dahulu.

Orang tua menggunakan kunci jawaban ini sebagai pedoman dan pembanding untuk mengoreksi pekerjaan anaknya. Kunci Jawaban PAI Kelas 12 Halaman 279

1. Terdapat perbedaan perkembangan hukum Islam, sehingga diperlukan kearifan dalam berpikir Islam. Bagaimana melakukan Ijtihad di dunia modern saat ini berdasarkan Al-Quran dan Hadits!

Menjawab:

Ada dua kelompok dalam tempat Ijtihad yaitu:

Ia menyatakan bahwa setiap mujtahid adalah benar, dan Allah tidak menetapkan aturan tertentu mengenai hal ini sebelum melakukan ijtihad.

Ia menegaskan hanya ijtihad menurut hukum Allah yang sah, sedangkan salah mengklasifikasikan yang tidak sesuai kriteria.

2. Masyarakat Islam Indonesia boleh melakukan halal demi halal, bagaimana pendapat anda tentang ijtihad menggunakan urf!

Menjawab:

Kegunaan ijtihad urf ibarat kesepakatan bersama antara manusia untuk membeli dan menjual, saling memberi tanpa ada Lafdliyyah.

3. Penyebab perbedaan penentuan hukum Islam selanjutnya mempengaruhi permasalahan cara ijtihad, salah satunya adalah perselisihan makna suatu hukum. maksudnya itu apa!

Menjawab:

Di antara sekian banyak penyebab perbedaan di atas, umumnya disebabkan oleh perbedaan pemahaman terhadap teks dan praktik perundang-undangan akibat kondisi sosio-kultural dan geografis.

4. Perkara yang sah ditentukan oleh dalil-dalil tertentu, atau dalil-dalil naqli atau aqli, perkara khotiyyah. Hukum Qutwiyyah niscaya akan berlaku sepanjang masa, sehingga tidak ada kemungkinan perubahan dan modifikasi, dan tidak ada kemungkinan masuknya hukum para mujtahid, dan ini merupakan persoalan yang tidak dapat diijtihad lagi. Berikan argumen dan temukan pertanyaan tentang topik khutiyyah.

Menjawab:

Masalah Qatwiyyah, yaitu masalah yang hukumnya ditentukan oleh dalil-dalil tertentu atau dalil-dalil naqli atau aqli. Aturan Qatwiyyah pasti berlaku sepanjang masa, sehingga tidak ada kemungkinan perubahan dan modifikasi serta tidak ada kemungkinan diperkenalkannya aturan bagi mujtahid.

Contoh: Kewajiban shalat, puasa, zakat, dan haji, Al-Uran telah mengaturnya dengan dalil-dalil syariat (yang tegas) mengenai hal tersebut.

5. Qiyas yang menentukan hukum suatu peristiwa atau peristiwa yang tidak ada dasarnya dalam nash diibaratkan dengan suatu peristiwa yang hukumnya ditentukan berdasarkan nash, yang terjadi di tempat kita. Berikan dalil ijtihad dengan pendekatan Qiyas dan berikan contoh permasalahannya!

Menjawab:

Ijtihad dengan pendekatan qiyas adalah menentukan hukum suatu peristiwa atau peristiwa yang tidak mempunyai landasan teks dengan cara membandingkannya dengan suatu peristiwa yang ditentukan berdasarkan teks, karena peristiwa dan peristiwa tersebut mempunyai kesamaan illat/cirinya.

Contoh: Obat disembuhkan dengan meminum Hamar.

*) Penafian:

Jawaban-jawaban di atas hanya digunakan untuk memandu proses belajar anak.

Pertanyaan ini merupakan pertanyaan terbuka, artinya masih banyak jawaban yang belum terselesaikan seperti yang telah dikemukakan di atas.

(Tribunnews.com/Ifan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *