Kunci Jawaban PAI Kelas 11 Halaman 232 Kurikulum Merdeka: Soal Essay

TRIBUNNEWS.COM – Inilah kunci jawaban PAI kelas 11 Kurikulum Merdeka halaman 232.

Pada halaman 232, siswa diminta menjawab lima soal esai.

Sebelum melihat kunci jawabannya, ada baiknya siswa mencoba menjawab sendiri dengan bantuan orang tua.

Jika iya, orang tua bisa mencocokkan jawaban yang ditulis anaknya dengan jawaban di bawah ini. Jawaban PAI Kelas 11 Halaman 232 Kurikulum Mandiri Soal :

1. Jelaskan pengertian Muru’ah baik secara linguistik maupun segi!

2. Bagaimana cara menerapkan Muru’ah pada santri? Sebutkan tiga cara!

3. Bagaimanakah bentuk asketisme bagi orang yang mempunyai harta banyak? Sebutkan tiga.

4. Jelaskan tiga ciri orang yang mempunyai sikap yang benar!

5. Jelaskan tiga manfaat rasa malu dalam kehidupan seseorang! Menjawab:

1. Muru’ah secara bahasa berarti harga diri atau nama baik.

Muru’ah secara istilah dapat diartikan sebagai kemampuan pikiran untuk menghindari keinginan dan tuntutan syahwat, sebagai upaya menjaga harkat dan martabatnya. 

2. – Jagalah dirimu dengan menerapkan akhlak mulia dan menjauhi akhlak tercela dimanapun dan kapanpun, dalam keadaan apapun.

– Memperlakukan makhluk lain dengan menjaga akhlak mulia dan menjauhi akhlak yang menjijikkan dalam masyarakat dan manusia lainnya.

– Muruaja kepada Allah j.sh. karena malu kepada Allah SWT. Jika ibadah tidak dilaksanakan dengan sungguh-sungguh.

3. – Memberikan sedekah kepada fakir miskin

– Memberikan sedekah untuk pembangunan masjid

– Pemberian santunan anak yatim

4. – Istikome yang dibarengi dengan ketekunan dan amal shaleh, baik sendiri maupun bersama banyak orang, baik itu pujian maupun celaan, ia akan tetap istikome dalam menunaikan ibadahnya.

– Terlindung dari segala sesuatu yang dilarang Allah, baik bersama manusia maupun jauh dari manusia.

– Melakukan sesuatu dengan jujur ​​tanpa pamrih

5. – Bimbing dia ke jalan yang diridhai Allah SWT. Orang yang mempunyai rasa malu akan selalu menaati perintah Allah. dan menjauh dari perhentiannya.

– Mencegah tindakan cabul. Seseorang yang mempunyai sifat tercela berusaha menghindari perbuatan tercela karena ia takut kepada Allah SWT.

– Mendorong untuk melakukan perbuatan baik. Malu pada Allah SWT. akan mendorong seseorang untuk berbuat baik. Sebab ia mengetahui bahwa setiap perbuatan manusia mendapat pahala dari Allah SWT. di akhirat.

*) Disclaimer: Kunci jawaban ini hanya digunakan sebagai referensi belajar.

Siswa dapat mengembangkan jawaban sesuai dengan pengetahuannya sendiri dan pengetahuan yang relevan.

(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *