TRIBUNNEWS.COM – Cek Kunci Jawaban Kimia Kurikulum Mandiri Kelas 11 206 207 halaman pada artikel berikut ini.
Topik kimia ini mengkaji Bab 7: Kesetimbangan Kimia.
Kunci Jawaban Kimia Kurikulum Mandiri Kelas 11 Artikel ini dapat menjadi referensi atau panduan bagi siswa yang sedang belajar. Kunci Jawaban Kimia Kelas 11 Halaman 206 207 Buku Kimia Kelas 11 Halaman 206 207 Kurikulum Mandiri
Bab 7 Kesetimbangan kimia: pengayaan
Amonia dikenal sebagai gas dengan bau asam. Senyawa ini digunakan sebagai bahan baku pembuatan pupuk urea.
Mengingat Indonesia merupakan negara agraris, maka produksi amoniak Indonesia merupakan salah satu yang terbesar di dunia.
Menurut Satitsta.com, Indonesia merupakan produsen amonia terbesar kelima di dunia setelah China, Rusia, Amerika Serikat, dan India.
Dalam proses Haber-Bosch, reaksinya adalah N2(g) + H2(g) = NH3 (g), ∆H = –92 kJ.
Melihat prinsip Le Chatellier, langkah apa yang paling efektif untuk mengoptimalkan hasil produksi amonia?
Kunci jawaban
Banyak faktor yang mempengaruhi keseimbangan kimia, seperti yang disebutkan sebelumnya. Untuk mengoptimalkan hasil pada proses pembuatan amoniak di tingkat industri, tentunya prinsip Le Chatelier harus diperhatikan.
1. Konsentrasi produk dan reaktan Menaikkan konsentrasi reaktan dan menurunkan konsentrasi produk merupakan cara yang digunakan untuk meningkatkan rendemen amonia.
Untuk efektivitas biaya, tentu saja produsen akan memilih untuk mengurangi konsentrasi produk dengan mengeluarkan produk amonia dari sistem.
Produsen juga harus memperhatikan biaya produksi, karena harga nitrogen atau hidrogen lebih mahal. Saat ini, harga gas alam lebih mahal dibandingkan nitrogen, sehingga jika perlu memasok reaktan dalam jumlah berlebih, produsen cenderung memasok nitrogen dalam jumlah berlebih dibandingkan hidrogen.
Oleh karena itu, literasi keuangan juga diperlukan untuk memahami keseimbangan kimia.
2. Suhu Perlu diketahui bahwa reaksi menghasilkan amonia merupakan reaksi eksotermik, sehingga jika suhu meningkat maka reaksi kesetimbangan akan bergeser ke pembentukan reaktan, hal ini tidak diinginkan oleh produsen.
Sedangkan jika suhu rendah maka laju reaksi akan melambat (perhatikan faktor yang mempengaruhi laju reaksi).
Oleh karena itu, perlu diatur suhu optimum pada 400-450 °C.
3. Tekanan Jika fokus pada reaksi pembentukan amonia, maka perlu dilakukan peningkatan tekanan untuk menghasilkan produk.
Namun peningkatan tekanan tersebut tentunya membutuhkan biaya produksi yang tinggi, hal ini tidak diinginkan oleh produsen.
Oleh karena itu, perlu juga diatur tekanan optimal menjadi 200 atm.
4. Katalis (Pengayaan) Katalis tidak mempengaruhi kesetimbangan, namun katalis dapat mempercepat laju reaksi sehingga kesetimbangan kimia dapat tercapai dengan cepat.
Penambahan katalis tidak bergantung pada faktor-faktor yang mempengaruhi kesetimbangan, melainkan katalis yang mempercepat reaksi.
Catatan:
– Kunci jawaban Kimia diatas hanya digunakan oleh orang tua atau wali untuk membimbing pembelajaran anaknya.
– Sebelum melihat kunci jawabannya, pastikan anak mengerjakannya sendiri.
(Tribunnews.com/Rinanda)