Konflik Rusia Vs Ukraina Hari ke-794: Kyiv Evakuasi 2 Rumah Sakit Gara-gara Takut Dibom Rusia

TRIBUNNEWS.COM – Berikut peristiwa terkini perang hari ke-794 antara Rusia dan Ukraina pada Sabtu (27/4/2024).

Hari ini pukul 06.04 waktu setempat, ledakan terdengar di Kherson.

Sebelumnya, Rusia melancarkan serangan udara di Kiev dan sejumlah wilayah lainnya pada pukul 06.02 waktu setempat.

Pada 04:45 waktu setempat, Ukraina melaporkan bahwa Rusia menyerang rumah sakit di Kharkiv dengan rudal S-300, lapor Suspilne. Ukraina mengevakuasi 2 rumah sakit

Hari ini, para pejabat di ibu kota Ukraina mengumumkan evakuasi dua rumah sakit, termasuk rumah sakit anak-anak, karena kekhawatiran akan serangan Rusia.

Pemerintah kota Kyiv mengumumkan serangan Rusia terhadap pusat medis tersebut kemarin.

Sebelumnya, pimpinan KGB yang terhubung dengan Rusia di Belarus mengatakan, rumah tempat tentara bersembunyi di balik anak-anak yang sakit.

Pemerintah Ukraina menyebut klaim tersebut sebagai kebohongan belaka. Rusia mengajari anak-anak menerbangkan drone di wilayah yang dianeksasi

Rusia ingin memperkenalkan mata pelajaran baru di semua sekolah Ukraina, yang memerlukan waktu tertentu untuk mempelajari pengendalian drone.

Pusat Perlawanan Nasional Ukraina mengatakan Rusia telah berjanji untuk memberikan pelatihan drone kepada lembaga-lembaga pendidikan di sana.

“Sekarang, selain melibatkan anak-anak dalam produksi senjata, teroris juga akan mempersiapkan generasi muda untuk kemungkinan menjalankan misi tempur,” demikian laporan Pusat Perlawanan Nasional Ukraina, Jumat (26/4/2024). Menteri Pertanian Ukraina diduga melakukan korupsi

Menteri Pertanian Ukraina Mykolai Solsky telah ditangkap setelah secara resmi dicurigai dalam penyelidikan korupsi bernilai jutaan dolar.

Dia dituduh mengambil bagian dalam perampasan ilegal tanah negara senilai lebih dari $7 juta ketika dia menjadi kepala sebuah perusahaan pertanian besar dan anggota parlemen.

Mykola Solski membantah tuduhan tersebut dan menawarkan pengunduran dirinya minggu ini, dan berjanji untuk bekerja sama dalam penyelidikan, The Guardian melaporkan. 2 orang tewas akibat serangan Rusia

Kemarin, dua orang tewas akibat serangan udara Rusia terhadap bangunan industri dan perumahan di timur laut Ukraina.

Sedikitnya tujuh orang terluka dalam serangan tersebut.

“Tiga anak dan seorang wanita terluka ketika sebuah bom berpemandu menghantam pusat Derachi di wilayah Kharkiv,” kata Gubernur Oleh Sinyehubov melalui Telegram.

Akibat serangan bersenjata terpisah di wilayah Sumi, dua orang tewas dan tiga lainnya luka-luka. AS akan mengirimkan 6 miliar dolar ke Ukraina

Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin telah mengumumkan bantuan militer baru ke Ukraina sebesar 6 miliar dolar.

Paket tersebut merupakan paket kedua pada minggu ini, setelah paket lain senilai $1 miliar diumumkan setelah Presiden AS Joe Biden menandatangani rancangan undang-undang untuk mendanai perang di Ukraina. Rusia meningkatkan serangan terhadap jalur kereta api

Ukraina mengatakan pasukan Rusia melancarkan serangan terhadap jalur kereta api untuk mengganggu pasokan militer baru dari Amerika Serikat ke Ukraina menjelang serangan baru Rusia.

Ukraina khawatir Rusia mencoba memanfaatkan keunggulannya di medan perang menjelang perayaan simbolis Hari Kemenangan pada 9 Mei 2024. Inggris dituduh membantu Rusia

Dylan Earl, 20, warga Inggris dari Elmesthorpe, Leicestershire, dituduh merencanakan serangan pembakaran terhadap fasilitas terkait Ukraina di London untuk Rusia.

Pasca kejadian kemarin, pemerintah Inggris memanggil duta besar Rusia.

Dylan Earl telah didakwa berdasarkan Undang-Undang Keamanan Nasional tahun 2023, kasus pertama yang menangani dugaan pelanggaran berdasarkan undang-undang baru tersebut.

Jake Reeves, 22, dari Croydon, juga didakwa melakukan kejahatan setelah kebakaran di sebuah toko di London timur pada bulan Maret.

“Tuduhan ilegalitas Rusia di Inggris mengkhawatirkan,” kata Menteri Pertahanan Inggris Grant Shapps kemarin.

Dalam beberapa minggu ke depan, pemerintah Ukraina akan mengirimkan bantuan pertama kepada orang-orang yang selamat dari kekerasan brutal yang dilakukan oleh pasukan Rusia selama invasi ke Ukraina.

“Ini merupakan langkah penting menuju pemulihan keadilan,” kata ibu negara Ukraina, Olena Zelenska, kemarin.

Hingga 500 penyintas kekerasan seksual terkait konflik di Ukraina telah diidentifikasi dan diberikan bantuan sementara tahun ini, termasuk dukungan finansial, medis, dan psikologis.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Berita lain terkait Rusia dan Ukraina

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *