Kondisi Perekonomian sedang Tidak Stabil, Bedu Rela Jual Asetnya Demi Pendidikan Anak

TRIBUNNEWS.COM – Komedian Bedu mengaku kondisi keuangannya sedang tidak stabil dan rela menjual asetnya demi pendidikan anak-anaknya.

Seperti yang diketahui, Beda kini sudah jarang terlihat di layar televisi Indonesia.

Karena pekerjaannya sepi, Bedu berhasil menjual rumahnya untuk memenuhi kebutuhan keluarganya.

Dalam acara InsertLive di YouTube, Bedu mengaku pekerjaannya saat ini tidak berjalan baik.

“Omong-omong, kondisi kerja saya juga buruk,” kata Bedu.

Bedu bahkan menyatakan siap menjual propertinya.

Hal itu dilakukan Bedu agar anak-anaknya tetap bisa mendapatkan pendidikan yang layak.

“Kalau bagus, asetnya tidak perlu dijual, kan? Salah satu yang penting adalah pendidikan anak-anak Anda,” ujarnya.

Diakui Bedu, uang hasil penjualan rumah sebelumnya digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Sementara tawaran pekerjaan tak kunjung datang.

“Hasil penjualan rumah kemarin digunakan untuk menutupi apa yang seharusnya saya tanggung kemarin, bukan? Inilah akhirnya”.

“Dan tidak pernah ada program kerja yang rutin, hanya sesekali saja,” jelasnya.

Demi memenuhi kebutuhan keluarga dan pendidikan anak-anaknya, Bed harus merelakan penjualan apartemennya.

“Iya mau tidak mau terpaksa kami kembali menutup aset-aset kami, salah satunya penjualan apartemen tersebut,” ujarnya. Devi Persican menawarkan apartemen

Dalam kasus lain, Bedu mengatakan ingin menjual apartemennya untuk memangkas biaya.

“Untuk menekan biaya, sekarang dicicil,” kata Bedu. Bedu memutuskan untuk menjual apartemennya karena ingin memangkas biaya, mengatakan bahwa dia mengajukan penawaran kepada Davey Peach, namun ditolak. (Perwakilan resmi YouTube TRANS TV)

Selain itu, Bedu menyatakan juga akan menggunakan hasil penjualan apartemen tersebut sebagai modal usaha.

“Uangnya akan digunakan untuk modal usaha,” ujarnya.

Komedian berusia 44 tahun itu pun mengaku apartemen yang dijualnya hanya dihuni beberapa kali saja.

“Karena hanya dipakai sesekali saja,” ucapnya.

Bedu menjual apartemennya seharga 1,3 miliar rupiah.

“Rp 1,3 miliar dua kamar,” kata Bedu.

Rupanya, Bedu menawarkan apartemen tersebut kepada rekannya, yakni Devi Persik.

Namun, kata Bedu, Dewey Persick belum mau membeli apartemennya.

Bukan tanpa alasan Devi Persik tak mau membeli apartemen Bedu, karena ia menginvestasikan uangnya untuk pendidikan anaknya di akademi kepolisian.

“Hanya Dewey Peaches, dia (tidak mau). Katanya ingin anaknya masuk polisi,” jelasnya.

(Tribunnews.com/Ifan/Nurkhasanah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *