TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kondisi mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump dipastikan stabil usai menderita stroke.
Donald Trump disebut ditembak seseorang saat berkampanye di Pennsylvania pada Sabtu (13/7), waktu AS.
“Dia baik-baik saja dan sedang diawasi di rumah sakit. Informasi lebih lanjut akan menyusul,” kata juru bicara Donald Trump Steven Cheung dalam pernyataannya, dilansir CNN International.
Steven Cheung mengatakan, Donald Trump mengucapkan terima kasih kepada petugas yang sigap memberikan pertolongan pertama pada kejadian tersebut.
“Presiden Trump berterima kasih kepada aparat penegak hukum dan petugas pertolongan pertama atas respons cepat mereka selama masa sulit ini,” katanya.
Diberitakan sebelumnya, Direktur Komunikasi Dinas Rahasia AS Anthony Guglielmi menjelaskan pihaknya telah melakukan pengamanan terhadap mantan Presiden Donald Trump.
“Sesuatu terjadi pada malam tanggal 13 Juli di pertemuan Trump di Pennsylvania. Dinas Rahasia telah menetapkan keamanan dan mantan presiden aman. Hal ini saat ini sedang diselidiki secara aktif oleh Dinas Rahasia dan informasi lebih lanjut akan dirilis ketika sudah tersedia. Guglielmi ungkapnya dalam keterangannya.
Beberapa ajudan Donald Trump dan calon wakil presiden telah mengirimkan pesan dukungan dan doa kepada mantan presiden tersebut.
Inilah yang dia katakan:
Senator Florida Marco Rubio: “Kami berdoa untuk Presiden Trump dan semua orang yang menghadiri rapat umum di Pennsylvania hari ini.”
Senator Ohio. JD Vance: “Semua orang bersama saya berdoa untuk Presiden Trump dan semua orang di konvensi.” Saya harap semua orang baik-baik saja. “
Gubernur Dakota Utara Doug Burgum: “Tolong bergabunglah dengan saya dan Kathryn dalam berdoa untuk Presiden Trump, keluarganya, dan semua orang pada rapat umum hari ini,” dan “Kita semua tahu bahwa Presiden Trump lebih kuat dari musuh-musuhnya. Hari ini dia menunjukkan hal itu.”
Senator Carolina Selatan Tim Scott: “Kami berdoa untuk Presiden Trump dan semua orang di konvensi Pennsylvania. Tuhan memberkati mereka semua”
Gubernur South Dakota Kristi Noem: “Berdoalah untuk Donald J. Trump. Berdoalah untuk Amerika Serikat. Dia adalah orang tersulit yang pernah saya temui. Tidak ada seorang pun yang pernah mengalami hal seperti yang dia alami.
Reputasi. Elise Stefanik dari New York: “Tolong doakan Presiden Trump, keluarganya dan semua patriot yang menghadiri rapat umum hari ini di Pennsylvania.”
Sen. Bill Hagerty memberi caption pada foto Trump dengan tinju di udara dan darah di telinga kanannya dengan tulisan “Berdoalah untuk Presiden kita @realDonaldTrump. Dia adalah orang terkuat yang saya kenal. Mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump ditembak oleh seseorang saat berkampanye di Butler , Pennsylvania pada Sabtu, 13 Juli 2024 waktu AS (khusus).
Dari video yang beredar di X, saat kejadian, Donald Trump sedang berbicara di hadapan sekelompok pendukungnya.
Tiba-tiba terjadi kecelakaan dan Donald Trump yang mengenakan topi merah terjatuh dari panggung.
Agen Dinas Rahasia tiba-tiba melompat ke atas panggung, mencari mayat palsu Donald Trump.
Enam anggota pengawal Presiden terlihat melindungi Donald Trump dan menurunkannya dari panggung.
Darah juga terlihat mengucur dari pipi dan telinga kanan Donald Trump.
Meski tertembak, Donald Trump terlihat berteriak saat meninggalkan panggung di bawah pengawalan Dinas Rahasia, lalu masuk ke mobilnya.
Pelaku penembakan masih belum diketahui. [*]
Artikel ini telah tayang di Tribunpriangan.com dengan judul Juru Bicara Konfirmasi Donald Trump Baik-Baik Saja Usai Ditembak Saat Kampanye,