Komitmen Presiden Terpilih Tingkatkan Peran Koperasi Sebagai Pilar Pembangunan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Koperasi Simpan Pinjam Nasari menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT) ke-25 Tahun Anggaran 2023.

RAT tersebut dilaksanakan sebagai bentuk pertanggungjawaban kegiatan pengelolaan pada tahun 2023 dan sebagai wujud kepatuhan dan akuntabilitas pengelolaan dalam memenuhi kewajiban dan haknya, berguna sebagai alat penilaian untuk menentukan langkah ke depan untuk mencapai hal tersebut. Peningkatan kinerja. 

Rapat yang digelar di Menara SMESCO Jakarta pada Rabu (26/06/2024) dihadiri oleh para tokoh, pejabat, dan rekan-rekan KSP Nasari.

Hadir dalam pertemuan tersebut Wakil Presiden Kementerian Koperasi dan UKM Ahmad Sabadi, Wakil Presiden Dewan Profesi Terpilih Laod Stillu Kamaluddin, Sekretaris Jenderal Dewan Guru Indonesia Amirsya Tambunan dan Siti Marifa selaku Komisaris Tinggi. PT Askrindo Suriah.

Menurut Ketua KSP Nasari Frans Meroga Pangabeen, pihaknya menyapa seluruh anggota KSP Nasari yang hadir langsung dalam rapat dan mengikuti rapat menggunakan media elektronik zoom meeting yang berjumlah 40 kantor cabang. 

Dikatakannya, KSP Nasari telah meluncurkan 2 fasilitas pinjaman dalam 2 tahun terakhir sebagai pengembangan bagi guru ASN, ASN Purnabakti dan pelaku UMKM yang bergerak di bidang pembelian barang dan jasa di pemerintahan. 

Hal ini sejalan dengan rencana pemerintah yang berarti 40 persen pengadaan barang dan jasa oleh pemerintah sebaiknya dilakukan oleh UMKM dan koperasi.

KSP Nasari terus melakukan inovasi dengan terus memperkenalkan produk-produk baru, sehingga meningkatkan kinerja dan kehidupan koperasi Indonesia.

“Saat ini KSP Nasari dapat melayani ASN dengan dukungan permodalan Haji (ONH Plus), kepemilikan rumah dan mobil serta investasi usaha untuk mempersiapkan aktivitas ASN setelah pensiun,” kata French. 

Perancis juga menyatakan, dalam kegiatan tersebut KSP Nazari memberikan penghargaan kepada kantor cabang terbaik dan penghargaan kepada pegawai terbaik KSP Nazari tahun 2023.

Perancis menegaskan, hal ini menjadi bukti bahwa KSP Nasari senantiasa berupaya menerapkan manajemen profesional dan kondisi bersaing di Tanah Air untuk memberikan pelayanan terbaik kepada anggotanya sesuai dengan motto 6T, Kebenaran, Amanah, Integritas, Ketangguhan, Trenginas dan Keunggulan Terbaik. . , ”katanya.

Saat ini, selaku Wakil Ketua Dewan Pakar Presiden Terpilih Prabowo Subianto, Prof Laod Stillu Kamaluddin memberikan daun sirih dengan judul “Kepemimpinan Nasional Indonesia Quo Vadis 2024 – 2029”.

 Menurut Laodin, koperasi merupakan pilar pembangunan, oleh karena itu koperasi selalu memimpin pergerakan rakyat. 

Program gizi gratis yang dicanangkan Presiden terpilih Prabowo Subianto juga merupakan program dasar yang direncanakan menjangkau 82 juta jiwa.

“Jangan sampai perusahaan besar, harusnya juga mencakup koperasi. “Tentara ini akan dibangun dalam 5 tahun ke depan,” kata Lavode.

“Dan seiring dengan perubahan zaman, peran big data, kecerdasan buatan, dan blockchain akan membantu koperasi memiliki proses yang lebih sederhana dan mudah dalam pengembangan kerja sama,” kata Lavode.

Prof. Agenda utama presiden terpilih adalah terus menyediakan infrastruktur, menyediakan lapangan kerja yang lebih berkualitas, mendorong dunia usaha, dan mengembangkan industri pertanian di sentra produksi melalui pengelolaan proyek bersama, dengar Asta Cita.

KSP Nasari dan PT Pos Indonesia menindaklanjuti program tersebut dengan menandatangani kerjasama strategis antara KSPPS Nasari Mandiri Suriah dan PT. Bank Syariah Indonesia, Tbk, dan Pusat Kerja Sama UMKM (Skd) Nasari dengan DOKU.

Sementara itu, dalam wawancara singkat dengan Ikatan Jurnalis, Asisten Deputi Kementerian Koperasi dan UKM Ahmad Sabadi mengaku mengapresiasi perubahan yang dilakukan KSP Nasari.

Sabadi mengatakan, “Pemerintahan KSP Nasari dinilai mampu menyelesaikan tantangan yang dihadapi di era ini. Jika ada kepemimpinan yang baik seperti KSP Nasari, diharapkan kelompoknya akan terus berkembang ke depan.”

Ia berharap koperasi di Indonesia dapat melayani dan melindungi anggotanya.

Sabadi mengatakan, “Mudah-mudahan di pemerintahan baru ada perubahan peraturan yang tidak bisa ditanggung oleh undang-undang lama saat ini,” kata Sabadi.

Turut hadir Kepala Dinas Koperasi DKI Jakarta, Dipok, Tangerang, Bekasi, Kepala Dinas Koperasi Kota Bogor, Asosiasi Koperasi Indonesia yang tergabung dalam Dewan Koperasi Indonesia, dan Asosiasi Koperasi Indonesia. Korps Solidaritas Pemuda Indonesia.

RAT KSP Nasari juga dihadiri oleh rekan-rekan KSP Nasari yaitu perwakilan PT Pos Indonesia, Bank BTPN, Bank BRI, Bank Banten, Bank Jateng, Bank Hana, Bank Neo, Bank Permata Syariah dan BPR. Lestari, Bintang Creasy Bank dan Asuransi Hexa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *