Laporan reporter Tribunnews.com, Ismoyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menggelar kegiatan tepung ikan bergizi bersama 32.766 peserta di 150 Unit Pelaksana Teknis (UPT) KKP se-Indonesia.
Agenda makan bergizi ini digelar bertepatan dengan HUT ke-25 PKT pada Selasa (29/10/2024).
Wakil Menteri Kelautan dan Perikanan Didit Herdiawan Ashaf mengatakan acara akbar tersebut untuk mendukung program pangan bergizi gratis yang dicanangkan pemerintah dan mendorong peningkatan konsumsi protein ikan melalui Gerakan Promosi Makan Ikan (Gemarikan).
Selain itu, merupakan simbol bahwa sektor perikanan siap berkontribusi terhadap pencapaian ketahanan pangan nasional.
“Sesuai dengan program Presiden, kali ini kami menyediakan makan siang bergizi dengan ikan sebagai sumber protein bagi masyarakat di seluruh Indonesia,” kata Wamen Didit dalam keterangannya, dikutip Kamis (31/10/2024).
“Kegiatan ini untuk mendorong peningkatan konsumsi protein masyarakat melalui konsumsi ikan kaya protein,” lanjutnya.
Wamen Didit menjelaskan, kegiatan tepung ikan bergizi ini menyasar kelompok prioritas seperti anak sekolah, ibu hamil dan menyusui, khususnya masyarakat pesisir.
Didit menambahkan, tepung ikan bersama ini merupakan bentuk dukungan penuh PKC dalam pelaksanaan program makan bergizi gratis.
Pihaknya akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mendukung program ini, melalui produk ikan, termasuk Badan Pangan Nasional yang turut hadir pada kegiatan ini, serta menjajaki kerja sama antara KPK dan BGN untuk membuat program pangan bergizi bagi masyarakat pesisir. keberhasilan komunitas.
Wamen Didit juga berpesan kepada seluruh UPT KKP di berbagai wilayah Indonesia untuk terus mendukung peningkatan asupan protein ikan bagi masyarakat.
“Terus tingkatkan protein ikan bagi masyarakat demi generasi masa depan yang sehat dan cerdas,” ujarnya.
Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menegaskan pihaknya akan mendukung penuh program makanan bergizi gratis.
Yakni dengan menjamin peningkatan produksi dan kualitas hasil perikanan, mulai dari sektor hulu hingga masyarakat.