Kiprah Indonesia di Paralimpiade, Puasa Medali Emas 40 Tahun Lamanya Berhasil Terhenti

TRIBUNNEWS.COM – Paralimpiade Paris 2024 saat ini sedang berlangsung dan hari pertama akan dimulai pada Kamis (29/8/2024).

Program lengkap Paralimpiade Paris 2024 akan digelar pada 28 Agustus hingga 8 September.

Diketahui, Paralimpiade merupakan kompetisi olahraga khusus atlet penyandang disabilitas. 

Seperti halnya Olimpiade, Indonesia juga mengikuti Paralimpiade.

Tahun ini, ada 35 atlet asal Indonesia yang terbagi dalam 10 cabang olahraga.

Bulu Tangkis Paralimpiade Paralimpiade panahan cacat, Boccia Indonesia mensponsori para atlet yang akan mengikuti kompetisi Blind Judo.

Kemudian atlet angkat besi, perenang pemain tenis meja Ada pengendara motor dan penembak. Khalimatus Sadiyah (kanan) dan Leani Ratri Oktila (kiri) dari Indonesia meraih medali emas ganda Paralimpiade Tokyo. Sabtu (4/9/2021). Kiprah Indonesia di Paralimpiade. (Oleh Tribunnews.com/Richard Susilo)

Jika menilik sejarah, Paralimpiade pertama kali diadakan pada tahun 1960 di Roma, Italia.

Indonesia tidak berpartisipasi pada edisi pertama.

Ya Indonesia tidak mengikuti Paralimpiade 1960-1972.

Terakhir, Indonesia debut di Paralimpiade Montreal 1976.

Pada awalnya, Indonesia langsung mendapatkan hasil yang baik.

Indonesia berhasil meraih dua medali emas dan satu medali perunggu pada Paralimpiade Montreal 1976.

Rekor medali emas Indonesia kembali berlanjut di Paralimpiade Arnheim 1980.

Saat itu, Indonesia meraih dua medali emas.

Sayangnya, Persediaan medali emas Indonesia stagnan sejak Paralimpiade Arnheim 1980.

Padahal, sudah 40 tahun Indonesia berhasil meraih medali emas di Paralimpiade.

Kompetisi tersebut akhirnya mencapai puncaknya pada Paralimpiade Tokyo 2020.

Tim Indonesia meraih 2 emas, Ia meraih tiga medali perak dan empat perunggu, sebuah prestasi yang patut dibanggakan.

Kesuksesan tim Indonesia empat tahun lalu diharapkan bisa berlanjut di Paralimpiade Paris 2024.

Untuk informasi lebih lanjut, Berikut perkembangan keikutsertaan Indonesia di Paralimpiade. Kiprah Indonesia di Paralimpiade

Paralimpiade 1960-1972: Absen

2 medali emas di Paralimpiade Montreal 1976; 1 perak 3 buah perunggu

Paralimpiade Arnheim 1980 – 2 medali emas; 4 buah kuningan

Pertandingan Paralimpiade New York/Stoke Mandeville 1984: Perak 1 1 perunggu

Paralimpiade Seoul 1988: Perak 2

Paralimpiade Barcelona/Madrid 1992: Absen

Paralimpiade Atlanta 1996 0

Paralimpiade Sydney 2000: 0

Paralimpiade Athena 2004 0

Paralimpiade Beijing 2008 0

Paralimpiade London 2012: 1 perunggu

Paralimpiade Rio 2016: 1 perunggu

Paralimpiade Tokyo 2020: 2 medali emas; 3 keping perak; 4 perunggu Jadwal Atlet Indonesia di Paralimpiade Paris 2024

1. Boce

Jadwal: 29 Agustus-6 September

Atlet : Felix Ardi Yudha Gischa Zayana Muhammad Afrizal Syafa M Bintang Satria Herlangga

2. Bulu tangkis paralimpiade

Jadwal: 29 Agustus-2 September

Atlet : Fredy Setiawan Hikmat Ramdani Rina Marlina Subhan Dheva Anrimusthi Qonitah Ikhtiar Syakuroh Leani Ratri Oktila Khalimatus Sa’diyah Suryo Nugroho

3. Penelepon

Jadwal: 29 Agustus-5 September

Atlet : Bolo Triyanto

4. Renang paralimpiade

Jadwal: 29 Agustus-7 September

Atlet: Maulana Rifky Yavianda Jendi Pangabean Syuci Indriani 

5. Seorang pengendara sepeda

Jadwal: 29 Agustus-1 September

Olahragawan : Muhammad Fadli Imammuddin

6. Pemanah

Jadwal: 29 Agustus-5 September

Atlet : Ken Swagumilang Teodora Audi Ferelly Ayudia Wahyu Retno Wulandari Setiawan Kholidin

7. Tenis meja

Jadwal: 29 Agustus-7 September

Atlet: Leli Marlina

8. Paralimpiade

Jadwal – 30 Agustus hingga 7 September

Olahragawan: Made Arianti Putri Berpartisipasi oleh Fauzi Purwo Laksono Kharisma Evi Tiarani Saptoyogo Purnomo Ni.

9. Pengangkat Berat

Jadwal: 4-7 September

Atlet: Sriyanti Siti Mahmudah Ni Nengah Widiasih

10. Judo Paralimpiade

Jadwal: 5-7 September

Atlet: Junaedi Tony Ricardo Mantolas Roma Siska Tampubolon

(Tribunnews.com/Isnaini)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *