Kilang Minyak di Irak Terbakar Hebat, Api Membumbung Tinggi, 14 Orang Terluka

TRIBUNNEWS.COM – Kebakaran besar terjadi di kilang minyak di Kurdistan, Irak pada Rabu (13/6/2024), waktu setempat Suriah.

Pertama, kebakaran terjadi di tangki minyak mentah berukuran besar.

Namun api menyebar ke kilang kedua di jalan raya Guwer-Albil, barat daya kota Kurdistan.

40 petugas pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api.

Asap hitam tebal dan nyala api berwarna jingga terang mengepul di atas fasilitas tersebut, menambah polusi udara yang sudah parah di Erbil.

Juru bicara Direktorat Pertahanan Sipil Erbil Shawan Saeed mengatakan butuh 16 jam untuk memadamkan api.

Kamerad Saeed mengatakan api telah padam, lapor The New Arab.

14 petugas pemadam kebakaran terluka dalam kebakaran tersebut.

Dari 14 orang tersebut, 10 orang dalam kondisi kritis, empat orang mengalami luka bakar, dan 2 orang kritis.

Selain itu, empat truk pemadam kebakaran juga ikut terbakar.

Kebakaran tersebut menyebabkan kerugian sebesar 5 lakh dolar.

Namun penyebab kebakaran belum diketahui.

“Kebakaran dimulai di satu kilang sebelum menyebar ke kilang lainnya,” kata Asharq al-Aswat seperti dikutip Badan Pertahanan Sipil.

Kantor Lingkungan Hidup Erbil mengatakan kilang tersebut tidak memiliki izin.

Kantor tersebut menyalahkan pemilik kilang karena tidak mengambil tindakan pencegahan keselamatan yang memadai.

Menurut seorang mantan anggota parlemen Kurdi, ada sekitar 200 kilang dan fasilitas penyimpanan bahan bakar yang tidak memiliki izin di Wilayah Kurdistan Irak.

Kilang-kilang ini memproduksi bahan bakar mobil dengan cara yang tidak diatur.

Sehingga berkontribusi terhadap peningkatan angka kanker di daerah tersebut.

Sementara itu, Irak sedang mengalami panas ekstrem saat ini.

Akibatnya, terjadi beberapa kali kebakaran di negara tersebut dalam beberapa pekan terakhir.

Beberapa di antaranya terjadi di pusat perbelanjaan, gudang, dan rumah sakit.

(Tribunnews.com/Farrah Putri)

Artikel lain yang berhubungan dengan Irak

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *