Kena Imbas Cibiran Pasca Anang-Ashanty Tampil di GBK, Azriel Ngaku Pasrah: Enggak Bisa Sakit Hati

TRIBUNNEWS.COM – Azriel Hermansyah mengaku terinspirasi dengan penampilan orangtuanya, Anang Hermansyah dan Gelora Bung Karno (GBK), menyanyikan Ashanti.

Kehadirannya seakan diutarakan negatif oleh netizen saat laga Indonesia kontra Filipina di Anang-Ashanti GBK.

Tak hanya Anang-Ashanti, anak kedua Azriel Hermansya, Anang dan Chris Dayanti pun merasakan komentar negatif tersebut.

Berdasarkan Intens Investigasi YouTube pada Rabu (19/6/2024), Azriel mengaku sudah berhenti mengolok-olok dirinya sendiri.

“Nama anak-anak pasti terkena dampaknya. (terkesan) Iya, namanya media sosial. (Media sosial) Kami tidak bisa berkata apa-apa. Oleh karena itu terimalah,- kata Azriyol.

Sindiran Azriel tak menyakitinya.

Azriel nampaknya paham betul dengan kelakuan netizen di media sosial.

“Iya, kita tidak boleh mencemarkan nama beliau di media sosial,” kata Azriel.

Dari kejadian tersebut, Azriel berharap dapat menjadikan hal tersebut sebagai pembelajaran dan penilaian ke depannya.

“Jadi terima saja. Mungkin kedepannya akan lebih baik,” ujarnya.

Di sisi lain, Azriel juga menyemangati Anang dan Ashanti agar tidak terjatuh karena kejadian tersebut.

“Saya jelas mendukungnya. Saya dukung ibu saya dan Pippi,” kata Azriel.

Soal kemunculan Anang-Ashanti Istimewa, Azriel mengaku sudah diberikan penjelasan oleh orangtuanya.

“Kemarin sudah ada kejelasan juga, jadi harusnya paham kondisinya seperti apa,” jelas Azriel.

Diberitakan sebelumnya, Ashanti mengaku berada di GBK malam itu untuk memenuhi perintah penyelenggara.

“Kami menjelaskan sedikit bahwa kami diundang pada tanggal 11 dan meminta dukungan pada tanggal 11,” jelas Ashanti, seperti dilansir YouTube Mantra Room, Kamis (13/6/2024).

Ashanti mengaku tidak diundang pihak penyelenggara menjadi penyanyi untuk meramaikan acara tersebut.

“Kami jelas tidak memiliki pekerjaan profesional sebagai penyanyi. Kami hanya mendukung timnas Indonesia,” imbuhnya.

Saat itu, ibu dua anak ini juga menjelaskan kecintaannya pada timnas Indonesia.

“Jika kamu memanggil kami fomo atau semacamnya. Kalau timnas main, mungkin rasa nasionalisme kita akan begitu besar.”

“Saat ada pertandingan sepak bola di rumah, saya pasti menggunakan layar lebar. Kami selalu mendukung mereka,” jelasnya.

(Tribunnews.com/Enggar Kusuma/Gabriella)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *