Kementerian Ketenagakerjaan Kaji Peraturan THR untuk Driver Ojek Online

Pekerjaan Paus (Kemnecker) meneliti aturan yang berkaitan dengan penerbitan pembayaran liburan untuk pengemudi atau pengemudi taksi sepeda motor online.

Menurut Wakil Menteri Emmanuel Ebenezer, peraturan THR untuk pengemudi taksi online adalah pekerjaan rumah untuk partainya.

“Kami sedang menyelidiki dan kami akan belajar karena itu akan menjadi tugas kami di Kementerian Instruksi,” kata julukannya Natal, ketika ia bertemu kantornya pada hari Jumat (01/31/2025).

Berdasarkan Organisasi Perburuhan Internasional (ILO), pengemudi taksi sepeda motor online harus menjadi pekerja dan menjadi mitra.

Jadi, salah satu pelamar melihat ada kesalahan.

“Ada definisi yang buruk di sana, tetapi kami mencoba memahami teman, kojk, pepatah, pelamar,” katanya.

Dia mengatakan telah membahas hal ini dengan Kementerian Transportasi dan Kementerian Komunikasi dan Digital.

Suatu hari, ia percaya bahwa mungkin ada peraturan dari Peraturan Pemerintah (PP) atau orang lain untuk melindungi pengemudi taksi dari sepeda motor online, termasuk aturan yang terkait dengan THR.

“Saya percaya itu dapat melindungi alat PP atau pengemudi taksi sepeda motor online,” pungkas Natalnya. 

Sebelumnya, Indonesian Transport Union (SPAI) telah mendesak Kementerian Tenaga Kerja untuk segera menetapkan peraturan yang berkaitan dengan pembayaran liburan (THR) untuk pengemudi taksi sepeda motor online, taksi online dan taksi online dan taksi online.

Ojol, pengemudi Daxal dan kurir saku memiliki hak untuk mendapatkan THR, ”kata pemimpin poochiyati spi lily.

Menurutnya, pekerjaan antara pelamar dan pengemudi termasuk dalam THR, yang mencakup komponen pekerjaan, upah dan pesanan, termasuk tempat ke -13 tahun 2003.

“Aturan ini penting untuk dibatasi dengan janji Kementerian Sumber Daya Manusia yang hanya muncul dalam bentuk panggilan dan penawaran tahun lalu,” kata pada hari Selasa (mengatakan dalam sebuah laporan tertulis pada 1/28/2025), dikutip di Kompas .com.

Tarif kutu dapat meningkatkan pendapatan pekerja di situs online THR.

Saat ini, pendapatan mereka relatif rendah karena pemohon menetapkan tingkat layanan yang murah. 

Platform tidak disebutkan melanggar pengaturan dan membawa pengemudi.

“Jika Kementerian Magodes benar -benar ingin melindungi Ojol, Taxol dan Courier, Kementerian Kerja Kojk, Grab, Show, Magsim, Indrav, Lalamov, Porzo harus sangat dibutuhkan,” katanya.

Dia juga meminta Ojol Union untuk terlibat dalam penciptaan Thanksgiving untuk forum tripartit antara pemerintah, pekerja dan majikan.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *