Kementan Dorong Petani Muda Jadi Garda Terdepan Pembangunan Pertanian

Laporan reporter Tribunnews.com Reza Denny

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kementerian Pertanian (Kementan) mendorong dan mendorong tumbuhnya usaha pertanian (agrobisnis) yang dikelola oleh generasi muda.

Kuntoro Boga Andri, Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementerian Pertanian, menyampaikan hal tersebut pada kunjungan duta muda pertanian perwakilan seluruh provinsi di Indonesia yang merupakan kegiatan tahunan penyuluhan pertanian dan pengembangan sumber daya manusia. Badan (BPPSDMP) di lingkungan Pusat Informasi Agribisnis (AIC), Kementerian Pertanian.

Menurut Kuntoro, pemerintah berkomitmen mengawal regenerasi petani untuk menjadikan pertanian menjadi usaha atau bisnis yang strategis dan menguntungkan.

“Kami optimis tidak hanya dari hulu budidaya, tapi juga hilirnya, mereka (duta muda pertanian) juga benar-benar merangkul inovasi pemasaran pascapanen. Mereka luar biasa dalam menguasai aspek bisnis pertanian secara keseluruhan, dan dia masih muda. Petani menyukainya, itulah yang kami harapkan di masa depan. kata Kuntoro dalam keterangannya, Jumat (3/5/2024).

Kuntoro menegaskan, program yang dilaksanakan Kementerian Pertanian untuk mempersiapkan petani menghadapi regenerasi telah banyak menyentuh generasi muda Indonesia dan harus dilanjutkan secara massal.

Menurutnya, petani masa kini mewakili berbagai peluang usaha dan komoditas yang ada di sektor pertanian.

“Program kaderisasi petani Kementerian Pertanian ini tidak hanya berjalan pada jenjang pendidikan dan pelatihan saja, namun juga langsung menyentuh penerima manfaat program pertanian pemerintah di berbagai daerah. Dan saya melihat mereka (Duta Petani Polbangtan) punya alasan untuk itu. Agripreneur, termasuk bagaimana mengembangkan ide bisnis pertanian,” ujarnya.

Kuntoro berharap pengalaman dan ilmu para duta pertanian terpilih ini dapat diturunkan kepada generasi muda lainnya sehingga dapat menjadi gerakan bersama dalam pengembangan usaha pertanian yang menguntungkan.

“Saya berharap mereka bisa menularkan pengalamannya, bertukar pikiran dengan petani lain di daerahnya, dan saya kira para duta petani dari 36 provinsi ini bisa menjadi cikal bakal kemajuan pertanian modern kita di masa depan,” jelasnya.

Terakhir, Kuntoro berpesan kepada seluruh duta muda pertanian untuk mengedepankan prinsip kerja sama dan memperkuat jaringan dalam pengembangan agribisnis.

Ia mengatakan, kini ada momentum besar bagi Indonesia untuk menjadikan pertanian kembali sebagai sektor prioritas pembangunan.

“Kami berpesan kepada para petani muda yang hadir bahwa untuk mencapai kesuksesan tidaklah mudah, namun pemenangnya adalah mereka yang mampu mengatasi berbagai rintangan dan rintangan,” ujarnya.

“Saya tegaskan kembali bahwa usaha pertanian mempunyai potensi yang besar, sangat menjanjikan, Anda bisa sukses jika tetap inovatif, semangat dan gigih dalam bekerja,” kata Kuntoro.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *