Kemajuan Wisata Medis Diharapkan Tak Hanya Pentingkan Investasi, Tapi Juga Pelayanan

Koresponden TribuneNews24.com Rina Ayu melaporkan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pendiri dan CEO GlobalHealth Asia-Pacific Narendra Panjwani mengakui Indonesia telah mencapai kemajuan besar di sektor kesehatan.

Kondisi ini menjadi dorongan untuk meningkatkan kesadaran akan manfaat kesehatan dari wisata medis.

 “Organisasi kesehatan tidak hanya mengutamakan investasi tetapi juga tenaga kerja khususnya dokter, spesialis, dan perawat untuk memberikan manfaat terbaik kepada pasien,” ujarnya saat pembukaan GlobalHealth Indonesia oleh JMM Healthcare di Jakarta, Rabu (29/5/2024). : )

Ia meminta agar rumah sakit dan fasilitas kesehatan lainnya menerapkan akreditasi internasional seperti ACHS (Accreditation for Hospitals Abroad) untuk menjaga dan menjamin kepercayaan dan keandalan antara fasilitas kesehatan dan pasien.

Pengakuan internasional ini diharapkan dapat mengurangi jumlah pasien yang berobat ke luar negeri.

Dengan peluncuran ini, kami siap membawa sektor kesehatan Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi, mempromosikan wisata medis dan menunjukkan kesiapan industri kesehatan Indonesia dalam menghadapi tantangan global.

JMM Consulting Nurhadi Yudiantho menambahkan, ada banyak peluang yang dapat dimanfaatkan oleh rumah sakit, klinik, dan industri kesehatan di Indonesia untuk menunjukkan kemajuan kesehatan Indonesia di kawasan Asia-Pasifik.

Oleh karena itu, perlu adanya prioritas terhadap puskesmas di Indonesia dan bekerja sama dengan JMM 

Penasihat Umum Catalys David Mitchell mengatakan program yang diprakarsai oleh Catalys melengkapi rencana pembangunan Pemerintah Australia dengan pendekatan dua arah yang berorientasi komersial.

Acara ini juga menampilkan sesi diskusi panel oleh pendiri Perkumpulan Pariwisata Medis Indonesia, D. Dr Tony Sucentr, SPB dan CEO RS Premier Bintaro. Martha Muliana Seehan, SH, Mars, MHKS.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *