Keberatan Iuran Tapera, Andovi Da Lopez: Mana Hasil Hasil Kajian Pemerintah ke Masyarakat?

Laporan reporter Tribunnews.com Bayu Indra Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Artis Andovi Da Lopez bereaksi keras terhadap kebijakan pemerintah tentang Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) yang kini menjadi perdebatan publik.

Ia merasa aplikasi Tapera tidak tersedia. Namun, program ini mengurangi pendapatan pekerja hingga beberapa persen setiap bulannya.

Dovi mengingatkan, kebijakan apapun perlu kajian akademis dan sosial sebelum bisa disosialisasikan ke masyarakat.

Karena itu, dia mempertanyakan apakah seluruh langkah tersebut dilakukan Pemerintah dalam penerapan ketentuan Tapera.

“Ada penelitian yang sedang berlangsung, teks akademis dan percakapan dengan warga. Apakah Anda ingin Bill di Radio, Tape atau teks akademis lainnya, penelitian dan percakapan dengan warga?” kata Andova Da Lopez di Distrik Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (5/6/2024).

Jika penelitian akademis dan sosialisasi ke masyarakat diklaim sudah dilakukan, dia meminta pemerintah menunjukkan hasilnya.

“Kalau semua itu dilakukan, lalu apa implikasi politiknya? Itu saja,” ucapnya.

Andovi dengan tegas menyatakan, program Tapera harus ditinjau ulang karena menimbulkan penolakan di masyarakat.

“Secara pribadi Tapera dan RUU Penyiaran sangat perlu dikaji ulang, perlu kita lihat kembali apakah sudah pas dan layak serta pertimbangkan kembali apakah memenuhi aspirasi masyarakat,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *