TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pelantikan Stella Christie sebagai menteri pendidikan tinggi, ilmu pengetahuan dan teknologi di kabinet Merah Putih menarik perhatian. Salah satu ciri yang membedakan mereka adalah kacamata unik yang mereka kenakan.
Kacamata khusus tersebut mulai dilirik masyarakat saat Stella Christie berkunjung ke rumah Presiden Prabowo di Kertanegara menjelang pelantikan Wakil Presiden 2024-2029.
Sangat menarik untuk merayakan ilmuwan luar biasa ini karena kacamatanya.
Bukan kacamata saat ini, Stella Christie memakai kacamata oval berwarna hitam dengan bingkai 4 sisi.
Garis ini terlihat sangat berbeda dengan bingkai hitam seperti yang ditunjukkan dalam warna hijau.
Kacamata yang didesain khusus tersebut sepertinya mencerminkan kepribadian unik Stella Christie.
Stella Christie rupanya mencuri perhatian publik dengan kacamatanya. Wakil Menteri juga memberikan informasi. Ini berbeda! Berikut penjelasan kacamata unik Stella Christie yang sangat ilmiah oleh Prof. Stella Christie, BA, MA, Ph.D. (Dok. Yixi)
Alih-alih memperkenalkan merek kacamatanya, Stella Christie malah menjelaskan kacamatanya yang populer dengan sebutan kacamata pintar.
Bertentangan dengan penafsiran banyak orang, Stella Christie memberikan informasi ilmiah tentang kacamatanya yang mencuri perhatian.
Seorang profesor di Universitas Tsinghua membersihkan kacamatanya menggunakan metode ilmiah.
Diambil dari Instagram resminya @prof.stellachristie, Stella Christie mengawali captionnya dengan, “Kenapa kamu tertarik dengan kacamataku?”
Ia menjelaskan, minat masyarakat berkaitan dengan cara kerja otak, layaknya mesin statistik.
Stella Christie: “Otak kita adalah mesin statistik yang menghitung segala sesuatu yang kita lihat, atau yang disebut ‘pikiran statistik’.
Lalu apa hubungannya kacamata unik dengan statistik?
Stella Christie mengatakan gelas lemon dianggap lebih tradisional dari perkiraan kebanyakan orang.
“Kacamata yang kalian lihat banyak yang berbeda dengan punyaku. Teman-teman tunggu bentuk atau warna kacamatanya. Kacamata lemonku aku sebut kacamata pengetahuan karena asyik. Ada yang berbeda,” kata Stella Christie.
Stella Christie juga menjelaskan cara kerja statistik di otak dan cara bayi memperoleh keterampilan berbahasa.
Contoh lain dari “kecerdasan statistik” dapat dilihat dalam pembelajaran bahasa bayi. “Kalau tidak dibaca, anak mungkin punya pola berbeda, misalnya ‘red book’ (kata sifat diikuti kata benda) dalam bahasa Inggris dan ‘red book’ (kata benda diikuti kata sifat) dalam bahasa Indonesia,” ungkapnya. profesor berbeda
Interpretasi Stella Christie tentang gelas lemon langsung menjadi hit.
Mereka merasakan sesuatu yang berbeda dari gambaran dan kaitannya dengan citra wakil menteri.
Beberapa peminum merasa telah mempelajari sesuatu yang baru dari deskripsi Stella Christie tentang limun.
“Bicara kacamata saja menambah ilmu baru. Beda kalau dosennya sering update dosennya dan ditunggu artikelnya,” ujarnya.
Orang sukses merasa lebih pintar dengan resep gelas lemon Stella Christie.
“Saya ingin mencari kacamata agar saya lebih pintar. Terima kasih Prof.”
“Wah bagus penjelasannya tentang ilmu, lanjutkan Prof.
Harga Kacamata Stella Christie Lemon
Gelas lemon Stella Christie dari Tribune Caltim ternyata dibuat oleh Sabine Be.
Sabine Be adalah merek kacamata karya desainer Perancis Sabine Bégault-Wagner.
Selain itu, koleksi Sabine Be terkenal dengan desainnya yang penuh warna dan kreatif.
Sabine Be menargetkan orang-orang dengan selera fashion yang tinggi.
Diambil dari theeyeearshop.com.au pada Rabu (23/10/2024) Kacamata hitam Stella Christie diberi nama Be ZinZin.
Ini adalah salah satu desain Sabine Be yang paling populer. Profesor Universitas Tsinghua Stella Christie Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menjadi calon wakil menteri di kabinet. Termasuk masyarakat yang mengundang Prabowo di Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (15/10/2024). (TV Kompas YouTube)
Bingkai telur dan elemen garis tebal menciptakan kombinasi keanggunan dan nuansa artistik.
Lebih tepatnya, setiap koleksi dari Sabine Be dibuat dengan cerita tersendiri.
Tak heran jika produk Sabine Be laku jutaan rupee.
Seperti kacamata Stella Christie.
Kacamata ini berharga sekitar $575.
Dikonversi ke rupee, harganya sekitar Rp 8,9 juta.
Tersedia juga Stella Lemon Glass merk lain. Harganya murah.
Ini adalah merek Ccspace dan dijual dengan harga murah di platform e-commerce AliExpress.
Kacamata model Acetate Round Rim 56500 harganya sekitar Rp 900 ribu.
(Tribunnews.com/Anita K Wardhani) (Tribun Kaltim)