TRIBUNNEWS.COM – Juri memutuskan mantan presiden Amerika Serikat, Tuan Donald Trump, bersalah atas 34 dakwaan membayar Putri Biru Stormy Daniels.
Trump, yang kini menjabat wakil presiden Partai Republik, dituduh berselingkuh dengan Stormy Daniel dan membayar bintang seks itu untuk tutup mulut.
Keduanya diyakini berkencan sesaat sebelum pemilihan presiden 2016.
Namun, kejahatan Trump bukan karena hubungan ini, melainkan karena uang yang Trump berikan kepada aktor skandal tersebut dan tujuan pemberiannya.
Trump dilaporkan membayar Stormy Daniels $130.000 agar penyanyi itu tidak mengungkapkan hubungan mereka.
Tuduhan terhadap mantan presiden tersebut terancam hukuman maksimal 136 tahun penjara.
Hukuman akan dijatuhkan setelah keputusan juri. Trump mempunyai hak untuk menentang keputusan ini, namun hal ini tidak menghalanginya untuk mencalonkan diri sebagai presiden.
Hakim Juan Merchan berjanji akan menghukum Putri Biru pada 11 Juli karena memalsukan catatan bisnis dan membayarnya.
Trump sendiri telah menyatakan bahwa dia tidak bersalah dan tidak ada alasan untuk memulai sebuah kasus.
Kali ini, dia kembali menyebut putusan pengadilan itu “memalukan,” dan mengatakan dia tidak bersalah dan akan berjuang sampai akhir.
Menurut dia, penganiayaan ini bermotif politik dan berkaitan dengan niatnya mencalonkan diri sebagai presiden pada 2024.
Mantan pemain Blue Game, Stormy Daniels, berbicara di pengadilan New York karena malu setelah dituduh berselingkuh dengan pengusaha Tuan Donald Trump. Ia menjadi presiden AS pertama yang dimakzulkan.
Pada April 2023, Donald Trump meninggalkan pengadilan New York. Mantan presiden AS telah dibebaskan dari tahanan di pengadilan rendah Manhattan. Kemunculannya membutuhkan waktu dua jam untuk dibersihkan.
Jaksa menuduh Trump berkonspirasi untuk secara ilegal membayar $130.000 yang diperintahkan oleh terdakwa untuk menutupi informasi negatif yang dapat merusak kampanyenya.
Diketahui bahwa pengacara Trump mengajukan gugatan terhadap Stephanie Clifford, aktris yang terkenal karena perannya sebagai Stormy Daniels, yang menuduh presiden Amerika Serikat mengancam dan menekan pengacaranya.
Seorang aktris wanita bernama Stephanie Clifford, yang dikenal sebagai Stormy Daniels, telah mengajukan pengaduan terhadap presiden Amerika Serikat, Tuan Donald Trump.
Trump tidak pernah menandatangani perjanjian kerahasiaan tentang hubungan mereka, yang berlangsung dari musim panas 2006 hingga awal 2007. Kata calon istri presiden AS tak lama setelah kelahiran putra mereka, Barron.