Wartawan Tribunnews Taufik Ismail melaporkan.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) membantah selesainya pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur.
Bantahan tersebut disampaikan Presiden pada Senin (29/07/2024) saat meninjau lokasi pembangunan Istana Kepresidenan IKN. Banyak yang mengira kita saling kejar-kejaran, bukan saling kejar-kejaran, kata Jokowi.
Menurut Presiden, pembangunan IKN bergantung pada progres proyek dan konstruksi yang ada.
“Pekerjaan ini berdasarkan program yang ada, Itu tergantung pada kemajuan menurut level 1 atau 2. Tergantung itu,” ujarnya.
Terkait kejadian bocornya instalasi air minum IKN saat pengujian, pihak Kantor Presiden menilai hal tersebut merupakan gangguan teknis biasa.
Ia mengingatkan, pembangunan IKN bukanlah pembangunan satu atau dua tahun, melainkan pembangunan jangka panjang.
“Tentu saja, Saya yakin ada banyak hal yang terjadi secara teknis di bidang seperti ini. Karena ini pekerjaan besar, 10 tahun. Jangka waktu 15 atau 20 tahun; Pekerjaannya tidak hanya satu atau dua tahun,” Dia selesai.