Laporan wartawan Tribunnews Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar para pengungsi gunung api Ruang, Sulawesi Utara mendapat perawatan yang baik agar tidak ada yang keluar.
Hal itu disampaikan Menteri Koordinator PMK Muhajir Effendi usai rapat kecil membahas penanganan pengungsi Gunung Ruang di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (3/5/3024).
Perintah pertama dari Presiden, penanganan pengungsi harus dilakukan semaksimal mungkin agar tidak ada lagi pengungsi yang tersisa, seperti yang disampaikan Presiden, kata Muhajir.
Menurut Muhajir, kondisi Gunung Ruang kini dalam kondisi memprihatinkan. Jumlah orang yang terkena dampak ledakan mencapai 12.000 orang.
“Dia mengungsi ke tiga tempat yakni Kota Manado, Bitung dan sebagian Mjnaha,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Menteri Keuangan Swahasil Nazara mengatakan pemerintah saat ini fokus menangani keadaan darurat. BNPB menggunakan dana siap pakai yang diterima dari APBN untuk menangani pengungsi.
Dan ada dana yang disiapkan dari APBD. Oleh karena itu, ini perintah presiden bahwa dana yang sudah ada di BNPB harus disiapkan dan tidak digunakan, tutupnya.