Wartawan Tribunnews.com Endrapta Pramudhiaz melaporkan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Kamis (5/6/2024) melakukan peletakan batu pertama atau basement kawasan kuliner di ibu kota kepulauan Kalimantan Timur (IKN).
Arena Botanica merupakan konsep kompleks sosial terkemuka di atas lahan seluas 8.400 m2 yang dikelola oleh Arena Group.
Jokowi menekankan pentingnya membangun fasilitas pendukung di IKN yang bertujuan untuk menunjang kebutuhan perumahan, transportasi, dan konsumsi masyarakat.
“Sampai saat ini kalau saya bawa rombongan 200 orang, makan 300 orang, tempat ini masih belum ada. Jadi saya sangat bersyukur atas investasi pembangunan Arena Botanica oleh Arena Group,” kata Jokowi.
“Dengan dibangunnya Botanica Arena, maka fasilitas di IKN akan semakin lengkap, sehingga masyarakat yang tinggal dan bekerja di IKN tidak perlu kemana-mana untuk menikmati kuliner yang nikmat dan suasana nyaman di ibu kota nusantara ini,” Jokowi . lanjutan.
Wianto Alamsyah, CEO Arena Group, menjelaskan Arena Botanica merupakan karya Arena Group yang telah berdiri sejak tahun 2002 dan memiliki visi untuk menghadirkan pengalaman kuliner kepada masyarakat Indonesia yang mengutamakan kualitas makanan dan pelayanan dengan harga yang relatif terjangkau.
Menurutnya, Nusantara Capital Botanica Arena memiliki area indoor-outdoor dengan nuansa alam Kalimantan. Fasilitas yang ditawarkan antara lain kamar pribadi, fasilitas acara lengkap, live music, layanan katering, dan makanan lengkap.
Arena Botanica akan menjadi destinasi kuliner yang menunjang kegiatan pemerintahan, sosial, dan perekonomian di ibu kota nusantara, ujarnya seraya menambahkan bahwa pengembangan kawasan kuliner ini secara keseluruhan ditargetkan dapat beroperasi pada semester I tahun 2025 dengan nilai investasi. sebesar Rp. 1 miliar.
Sementara itu, di awal tahun 2025, Arena Botanica Capital Nusantara akan menghadirkan lima brand restoran ternama di dunia kuliner, yakni Seribu Rasa, Penang Bistro, Greyhound Cafe, Maison Tatsuya, dan Gyu-Shige Tokyo Yakiniku.