TRIBUNNEWS.COM – Dalam menerapkan kurikulum mandiri, apa yang harus dilakukan satuan pendidikan? Lihat contoh jawaban Merdeka Manager Platform (PMM) di bawah ini.
Bapak/Ibu Guru akan menemukan pertanyaan-pertanyaan di atas saat menjawab pertanyaan-pertanyaan di PMM.
Jawaban soal-soal PMM pada artikel ini hanya sebagai panduan bagi guru yang mengalami kesulitan dalam menjawab soal-soal tersebut di PMM. Dalam penerapan kurikulum mandiri, apa yang harus dilakukan oleh satuan pengajar?
Jawaban: Pendidikan dan pelatihan guru: Memberikan pelatihan kepada guru untuk memahami prinsip dan penerapan Kurikulum Merdeka, termasuk pembelajaran berbasis proyek dan penilaian berbasis kompetensi. Pengembangan Kurikulum: Menyesuaikan kurikulum dengan konteks lokal dan kebutuhan siswa. Hal ini termasuk menambahkan konten lokal dan aktivitas terkait. Fleksibilitas pembelajaran: menerapkan metode pembelajaran yang lebih fleksibel, seperti pembelajaran berbasis pilihan, yang memungkinkan siswa memilih materi dan metode yang sesuai dengan minatnya. Berkolaborasi dengan masyarakat: Melibatkan orang tua dan masyarakat dalam proses pembelajaran, sehingga pembelajaran menjadi lebih kontekstual dan mendukung perkembangan siswa. Penggunaan Teknologi: Memanfaatkan teknologi dalam proses pembelajaran untuk meningkatkan interaksi dan akses informasi. Penilaian Berganda: Mengembangkan sistem penilaian ganda untuk menilai kemampuan siswa secara holistik, tidak hanya berdasarkan ujian akhir. Refleksi dan Evaluasi : Melakukan refleksi dan evaluasi pelaksanaan kurikulum secara berkala untuk memperbaiki dan menyesuaikan praktik pendidikan.
*)Disclaimer: Jawaban di atas hanya dijadikan contoh ketika Bapak/Ibu Guru/Kepala Sekolah menghadapi pertanyaan serupa di platform Merdeka Menjajar. Bapak/Ibu Guru/Kepala Sekolah dapat menjawab pertanyaan yang sama dengan jawaban sesuai situasi masing-masing.
(Tribunnews.com/Unitha Rahmayanti)
Artikel lain terkait platform pengajaran independen