TRIBUNNEWS.COM – Tim voli putri Proliga 2024, Jakarta Pertamina Enduro resmi menghadirkan rekrutan barunya, Giovanna Milana.
Pemukul luar yang akrab disapa Gia itu mengenakan nomor punggung keberuntungannya.
Pemain bola voli Amerika Giovanna Milana tiba di Indonesia pada Minggu (14/4/2024).
Seperti kita ketahui, Giovanna Milana akan menjadi tuan rumah pertandingan eksibisi bersama Daejeon JungKwanJang Red Sparks di Indonesia.
Meski begitu, Gia tiba lebih dulu dan tidak bersama rombongan pemain Red Sparks lainnya yang dijadwalkan tiba di Indonesia pada Rabu (17/4/2024).
Gia berangkat terlebih dahulu menemui ofisial tim voli Pertamina Enduro Jakarta.
Rekan Megawati, Hangestri, akan menjadi salah satu finalis Proliga tahun lalu.
Sambutan hangat diterima Gia setibanya di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (14/4/2024).
Video penyambutan Jakarta Pertamina Enduro terlihat dari unggahan tim di media sosial.
“Penantiannya sudah selesai sobat JPE! Selamat datang di @gia__day.
Siapa, hei, yang sejak kemarin meneror Minje dan menunggu Gia berbagi? Sekarang Gia ada di sini, yay.
Jadi sudah tidak sabar menunggu Proliga 2024 dimulai ya? Apakah kamu pikir Gia menyuruhmu mencoba makanan Indonesia? Datang dan berikan rekomendasi di komentar Sahabat JPE, demikian bunyi caption yang diposting di media sosial Pertamina Jakarta.
Banyak netizen yang menyerbu kolom komentar dengan mengunggah video ucapan Giovanna Milana. Mayoritas menyambut baik kehadiran pevoli asal Italia ini.
Namun sebagian netizen menyarankan Giovanna Milana untuk mencoba menu kuliner rendang. Nomor punggung Milan di Proliga 2024
Fokusnya ada pada warna Red Sparks yang diusung Giovanna Milana di Proliga 2024.
Milana, dilansir BolaSports, akan mengenakan nomor punggung 77 pada Proliga edisi ke-22. Jika ditilik lebih jauh, Milana juga pernah menggunakan nomor tersebut saat membela Daejeon JungKwanJang Red Sparks di Liga Voli Korea 2023/2024.
Giovanna Milana pernah membeberkan alasan dirinya setia memakai nomor 77 yang dianggapnya membawa keberuntungan dan rejeki.
Gia menganggap angka 77 sebagai angka yang memberikan keberuntungan dan semangatnya untuk terus berjuang.
“Dear 77, kamu benar-benar melakukannya. Aku merasakan panas tapi tetap di dapur,” tulis Gia dalam postingan di akun media sosialnya.
“Kamu terjatuh berulang kali, tetapi kamu tidak pernah berhenti untuk bangkit kembali.”
“Anda menghadapi setiap pertandingan dengan percaya diri ketika pikiran Anda mengatakan bahwa Anda tidak cocok.”
“Jangan pernah berhenti belajar. Jangan pernah menyerah pada tim atau diri Anda sendiri.”
“Anda memimpin kota dengan penuh semangat. Anda mendengarkan siapa diri Anda dan mengabaikan kebisingan.”
“Kamu di sini. Kamu berjuang. Bangga padamu. Dan itu saja. Surat terakhir musimku di Korea Selatan.”
“Satu bab sudah ditutup, saya menantikan apa yang terjadi selanjutnya,” pungkas Gia.
(Tribunnews.com/Giri) (BolaSports/Wahid Fahrur Annas)