Israel Sebabkan 8.000 Anak Balita Alami Malnutrisi, 3.000 Anak Berisiko Segera Meninggal Kata WHO

Menurut WHO, Israel menyebabkan 8.000 anak di bawah usia lima tahun mengalami kekurangan gizi, dan 3.000 anak berisiko mengalami kematian dini.

Kata WHO TRIBUNNEWS.COM- Israel menyebabkan kekurangan gizi pada 8.000 anak balita.

Sekitar 3.000 anak berisiko meninggal di depan keluarga mereka” karena tidak ada akses terhadap makanan dan obat-obatan di Gaza selatan.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengumumkan pada 13 Juni bahwa perang genosida terhadap warga Palestina di Jalur Gaza telah mengakibatkan kematian lebih dari 8.000 anak di bawah usia lima tahun karena kekurangan makanan yang parah.

Dari 8.000 anak di bawah usia lima tahun yang didiagnosis dan dirawat karena gizi buruk, 1.600 di antaranya mengalami gizi buruk, yang sering disebut dengan gizi buruk, yang merupakan kondisi paling parah yang disebabkan oleh pola makan yang buruk.

Pada konferensi pers di Jenewa pada 12 Juni, Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan banyak orang di Gaza berisiko kelaparan karena kehancuran akibat perang Israel.

Ghebreyesus juga menjelaskan, 32 orang meninggal karena kekurangan makanan, termasuk 28 orang di antaranya berusia di bawah lima tahun.

UNICEF mengumumkan pada 11 Juni bahwa hampir 3.000 anak berisiko meninggal di depan keluarga mereka karena mereka terus kekurangan makanan dan obat-obatan di Gaza selatan.

Situasi di Rafah, di mana lebih dari satu juta orang telah mengungsi sejak dimulainya perang, telah memburuk sejak operasi Israel di wilayah selatan bulan lalu, menyebabkan lebih banyak pengungsi yang mengungsi dan menahan bantuan serta bantuan. layanan darurat.

Pada awal bulan ini, Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) mengumumkan bahwa semua pekerjaan tempat penampungan dan banyak layanan bagi warga Palestina di Rafah telah ditangguhkan karena meningkatnya serangan Israel.

(Ditemukan: Sayang)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *