Israel menggagalkan dugaan serangan udara dari Lebanon, warga takut akan perang habis-habisan
TRIBUNNEWS.COM – Israel dilaporkan telah mencegat sasaran udara yang diduga berasal dari Lebanon, membuat Israel takut akan perang habis-habisan.
Takut akan perang habis-habisan di puncak
Tentara Israel mengumumkan pada hari Senin bahwa mereka menghancurkan target udara yang diduga dari Lebanon.
Menurut tentara, demonstrasi lain juga terjadi di distrik Yaara di Israel utara.
Situs Walla Israel juga melaporkan adanya korban jiwa akibat kebakaran akibat jatuhnya drone di Galilea Barat.
Hizbullah mengatakan dalam sebuah pernyataan: “Pejuang kami menargetkan barak Zarit dan posisi tentara Israel di dekatnya dengan roket dan tembakan artileri.”
Dunia masih menantikan serangan balasan dari Iran dan sekutunya di kawasan, meskipun negara-negara Barat telah mendesak mereka untuk tidak melakukan hal tersebut, karena khawatir hal tersebut akan meningkatkan ketegangan regional.
Iran dan sekutunya di Lebanon, Hizbullah, telah berjanji untuk menanggapi pembunuhan Ismail Haniyeh, kepala politbiro Hamas di Teheran, dan Fuad Shukri, komandan militer Hizbullah di pinggiran selatan Beirut.
Sejak serangan 7 Oktober, Israel telah melakukan pemboman lintas batas setiap hari dengan Hizbullah di Lebanon.
Sumber: SKY NEWS ARABIA