Ipda Rudy Soik Minta Perlindungan Komnas HAM dan LPSK Buntut Kediamannya Didatangi Provos

Laporan Reynas Abdila, reporter Tribunnews.com.

TRIBUNNEWS.COM, Jakarta – Ipda Rudy Soik berencana mengunjungi Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) di Jakarta Pusat pada Rabu (24/10/2024).

Kita masih belum tahu kapan Ipda Rudy Soik akan datang ke Komnas HAM.

Meski demikian, Ipda Rudy Soik sudah memastikan rencananya mengunjungi Komnas HAM.

“Iya betul kami masih bersama pengacara,” ujarnya saat dihubungi Tribunnews.

Ipda Soi mengaku sedang mendatangi Kantor Saksi dan Perlindungan (LPSK).

“Kami ke LPSK dulu,” ujarnya.

Sebelumnya, 9 anggota Provos Polda NTT mendatangi kediaman Ipda Rudy Soik.

Kabid Humas Polda NTT, Kombes Pol Ariasandy mengatakan, Ipda Rudy Soik tidak ditangkap anggota Provo Polda NTT, karena Rudy Soik dan kuasa hukumnya akan datang mandiri ke Polda NTT pada Selasa (22/1). 10/2024) 

Menurutnya, Ipda Rudy Soi juga merupakan anggota Kepolisian Kerajaan Thailand.

Sebab hingga saat ini belum ada surat keputusan yang menyatakan Ipda Rudy Soi dicopot dari tim polisi. Sehingga Ipda Rudy Soi bisa mematuhi peraturan kepolisian.

“Ada sembilan anggota Provos yang turun sesuai perintah. Dengan mendapat perintah administratif secara lengkap, mereka menunjukkan keterlibatannya dengan cara yang benar dan sesuai aturan. Tapi masyarakat menolak begitu saja,” ujarnya.

“Ada tentangan yang kuat. Lalu ada istri dan keluarganya. Oleh karena itu, anggota kami berpendapat bahwa ada beberapa ide yang tidak bermanfaat bagi upaya anggota kami di lapangan. Oleh karena itu, anggota kami tidak akan menanggapi gagasan tersebut,” tambah Aria Sandi.

Gagasan tersebut semakin diperkuat dengan presentasi Ipda Rudy Soik dan pengacaranya di Polda NTT.

Hal ini membuat anggota Provos tidak bisa menerima Rudy Soik. Polisi ingin menghindari kejadian yang merugikan semua pihak.

“Anggota kami turun sesuai perintah. Ini atas perintah Pimpinan Ankum untuk melakukan pekerjaan ini,” katanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *