Insiden Penembakan Donald Trump Bikin Dolar AS Menguat

Laporan Jurnalis Tribunnews.com Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Peristiwa penembakan calon presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump saat sedang berpidato di Butler, Pennsylvania, AS pada Sabtu 13 Juli 2024 membawa dampak positif. per dolar AS.

Dolar AS berhasil melemahkan nilai tukar rupee pada akhir sesi hari ini, Senin (15/7/2024).

Rupiah menguat hingga Rp 16.100 per dolar AS dalam beberapa hari perdagangan terakhir.

Koin Rupiah Garuda ditutup pada Rp16.170 per dolar, turun 33 poin atau 0,21 persen dibandingkan penutupan hari sebelumnya Rp16.136 per dolar, berdasarkan data Bloomberg.

Ibrahim Assuaibi, Direktur Forexindo Futures Profit, mengatakan dolar mendapat beberapa tawaran beli pasca penembakan Trump di Pennsylvania pada Sabtu (13/7/2024).

Dalam insiden penembakan tersebut, Donald Trump tertembak di bagian telinga. Trump meminta pendukungnya untuk melawan! setelah apa yang terjadi.

“Trump sekarang akan berbicara di konvensi Partai Republik 2024 akhir pekan ini dan kemungkinan besar akan ditunjuk sebagai kandidat presiden utama dari partai tersebut,” kata Ibrahim dalam pengumuman hariannya. Menurut dia, para analis berpendapat demikian. menembak meningkatkan peluang Anda untuk mengalahkan Joe Biden.

Sebuah skenario yang pada akhirnya dapat menguntungkan dolar, mengingat Trump telah mengisyaratkan niatnya untuk menerapkan kebijakan perdagangan yang lebih proteksionis.

“Dolar juga akan mengambil lebih banyak isyarat dari pidato Ketua Federal Reserve Jerome Powell akhir pekan ini,” katanya.

Namun Ibrahim memperkirakan nilai tukar rupiah akan kembali menguat pada perundingan Selasa (16/7/2024).

Pada perdagangan besok, rupiah berfluktuasi namun ditutup menguat antara Rp16.130 hingga Rp16.210 per dolar AS, ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *