Laporan Reporter Tribunnews.com, lebih banyak Beldila
Tribunnews.com, Jakarta – Sebuah katak yang dipengaruhi Blasm, sekarang diburu oleh polisi karena ia diduga menyiarkan perjudian online.
Kepala Hubungan Masyarakat Iblis Moon Kuvarta, Komisaris Utama Ary Ciram Indaday, mengatakan partainya pindah setelah laporan polisi yang dilaporkan.
Dalam laporan itu, katak diduga mempromosikan perjudian online melalui media sosial.
“Kemarin ada laporan informasi publik, jadi kami menonton,” kata Army Cinum Indeadey, Ary Circum, mengatakan kepada wartawan pada hari Selasa (8.8. 8. 8.8. 8.8.
Hubungan publik dengan publik menekankan bahwa tim segera pergi ke lapangan untuk memeriksa kebenaran tentang laporan tersebut.
Direktur Investigasi Umum Metro Polisi Regional Jaya, Komisaris Usia Wira Triptora, menambahkan Beaser Frogs yang diduga dipromosikan oleh saluran YouTube -nya.
“Saluran YouTube mengirim perjudian online,” kata Wira.
Adapun kepala Jaya Jaya Jaya, terutama dari polisi Metro Chaya Jaya, Rowan Richard Mahena mengatakan polisi memiliki keberadaan bhizer katak.
Namun, diketahui bahwa katak beeasear hilang di luar negeri.
“Pria itu berada di luar negeri, berdasarkan informasi karyawannya, dan kami memeriksa data penyeberangan. Dia berada di luar negeri sejak bulan lalu,” jelasnya.
Faktanya, Beaser Frogs diduga menyiarkan perjudian online kehidupan atau mendekati disiarkan dari luar negeri.
Sementara itu, polisi telah berkoordinasi dengan Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo) untuk memblokir YouTube YouTube’s YouTube.
“Jadi dia tinggal dari luar negeri. Tapi sekarang semua saluran ditutup,” temukannya.