Indra Frimawan Nilai Marshel Widianto Tak Sakit Hati Saat Kemampuannya di Pilkada Tangsel Diragukan

TRIBUNNEWS.

Diketahui, Partai Gerindra besutan Marsekal Vidanto diusung sebagai calon wakil wali kota, mendampingi Ariza Patria yang diusung sebagai calon Wali Kota Tangsel.

Kecerdasan dan bakat Marsekal Widianto dinilai banyak satiris Indonesia tidak layak dijadikan calon kepala daerah.

Tangerang terus mengikuti perkembangan Indra Freemavan, sahabat Marsekal Vidyanto yang akan maju ke pemilukada.

Indra Freemawan mengaku tidak tinggal di Tangerang Selatan. Namun ia mendukung inisiatif temannya, Marcel Vidianto, untuk ikut serta dalam pilkada.

“Iya saya kenal beliau sebagai sahabat, ya saya akan selalu menjadi sahabat dan mendukung inisiatifnya,” kata Indra Freemawan saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, pekan lalu.

Indra tak mau lagi ikut campur dalam keputusan marshal. Ia masih percaya dengan kemampuan temannya

“Ya itu keputusannya, saya tidak punya hak untuk ikut campur dalam keputusannya. Jadi apapun yang dia lakukan, itu baik untuknya, jadi kami berteman, tidak apa-apa,” kata pria berusia 33 tahun itu.

Soal banyaknya komika yang tidak menyukai Marshall, menurut Indra hal itu wajar Pasalnya, semua komik selalu mendekati isu-isu sosial saat membuat materi

Bahkan, Indra mengakui keputusan Marshall untuk ikut serta dalam Pilkada Tangsel dijadikan bahan utama penonton.

Meski sempat diragukan kemampuannya untuk bertarung di Pilkada Tangsel, Indra Freemawan Marshall Widianto menilai dirinya tidak dirugikan.

“Menurutku penonton tidak setuju, itu normal. Marshall dijadikan bahan stand-up dan dipanggang. Aku yakin Marshall tidak akan terluka. Karena mereka semua berteman.”

Namun Indra Freemawan belum bisa menjawab pertanyaan apakah Marsekal Vidyanto layak menjabat sebagai pemimpin Tangrang Selatan. Dia sangat berhati-hati dengan perkataannya saat menjawab pertanyaan ini

“Iya karena sobat masih peduli dengan perasaannya, kalau dibilang pantas pasti orang berkomentar. Jadi apa pun yang terjadi, dia akan selalu menjadi teman saya,” kata Indra Freemavan. (Vartakota/ARI)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *