Indonesia Flying Club Hapus Semua Konten Mengenai Pesawat Tecnam P2006T yang Jatuh di BSD

Laporan reporter Tribunnevs.com Lita Febrijani

TRIBUNNEVS.COM – Kementerian Perhubungan menyebut pesawat yang jatuh dan menewaskan tiga orang di Lapangan Sunburst BSD, Serpong, Tangsel pada Minggu (19/5/2024) milik klub penerbangan Indonesia.

Melalui laman Instagram @indonesiafliingclub, Persatuan Penerbangan Indonesia memaparkan Tecnam P2006T yang jatuh di BSD pada 11 Februari 2024, diakses Tribunnevs.com pukul 17.00 VIB, Minggu (19/05/2024).

Dari hasil penelusuran, beberapa siaran terkait pesawat dengan nomor registrasi PK-IFP juga sering muncul di siaran @indonesiafliingclub.

Sayangnya, pada pukul 19.00 VIB saat tim Tribunnevs.com mengakses kembali laman Instagram @indonesiafliingclub, seluruh konten terkait Tecnam P2006T sudah tidak ada lagi di laman beranda mereka.

Tayangan terakhir di tahun 2024 hanya menampilkan puasa halal bihalal yang berlangsung pada tanggal 4 Mei 2024.

Meski seluruh jejak digital pesawat bernomor registrasi PK-IFP tersebut telah dihapus dari laman Instagram @indonesiafliingclub, namun akun lain bernama @seputartangsel berhasil mengunggah video dari akun aslinya.

Berdasarkan situs resminya, Indonesia Flying Club didirikan oleh lima orang yang memiliki passion di bidang penerbangan, yaitu Halim Phillips Soelistio, Nurrachman Pujo Basuki, Firman Darmawan, Cheppi R. Nasution dan Faisal Adrian Zein.

Mereka resmi mendirikan Klub Terbang Indonesia pada 13 April 2004 dengan tujuan menjadikan klub ini sebagai rumah bagi para pecinta olahraga aero.

Seluruh kegiatan Persatuan Penerbangan Indonesia berlangsung di Hangar Swayas di Pondok Kabe, Pamulang, Tangsel yang juga dimiliki oleh Federasi Olahraga Udara Indonesia.

Klub penerbangan ini juga mendapat izin dari Kementerian Perhubungan dengan nomor 91-002. Selain itu, Indonesia Flying Club juga telah terdaftar menjadi anggota FASI sejak tahun 2016.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *