Demikian dilansir jurnalis Tribunnews.com Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – KAI Commuter, Senin (18/10/2024) menyatakan sejumlah perjalanan KRL antarkota arah Tanjung Priok terganggu.
Gangguan operasional disebabkan oleh banjir yang menggenangi jalur KA Jakarta Kota-Tanjung Priok Persimpangan Langsung (JPL) No 11K di KM 5+ 0/1 5+ 0/1 WIB antara pukul 10.13 hingga 12.10 WIB.
Manajer Humas Pinggiran KAI Leza Arlan mengatakan kepada WIB, hingga pukul 10.13, ketinggian air di sini sudah mencapai 5-6 cm di atas permukaan rel (Koprail), sehingga Jalan Tanjung Priok harus dibatasi kecepatannya menjadi 5 km/jam. jam.
Pukul 11.20 ketinggian air naik 8-10 cm di atas kopral.
“Untuk menjamin keselamatan, lalu lintas di jalur pinggiran kota Tanjung Priok untuk sementara dihentikan dan tidak dapat melewati kawasan banjir,” kata Leza dalam keterangannya.
KAI Commuter telah menyiagakan petugas setempat untuk melakukan pemantauan guna memastikan keselamatan dan keamanan infrastruktur kereta api jalur antar kota.
Pada pukul 12.10 ketinggian air mulai pulih dan batas kecepatan lalu lintas pinggiran kota kembali dianggap aman untuk dilalui dengan kecepatan maksimum 5 km/jam dan secara bertahap kembali normal.
“Pukul 13.20 WIB genangan sudah surut dan kecepatan antrean penumpang Tanjung Priok di sana kembali normal,” tambah Leza.
KAI Commuter terus menyiagakan petugas untuk memantau lokasi.
Jalur 6 Pinggiran Tanjung Priok dibatalkan dan Jalur 5 Pinggiran Tanjung Priok ditunda 3-6 menit.
Perjalanan pinggiran kota berikut telah dibatalkan:
1. Sambungan Tanjung Priok No. 2431A Tanjung Priok – Jakarta Kota2. Sambungan Tanjung Priok #2491A Tanjung Priok – Jakarta Kota3. Sambungan Tanjung Priok #2432A Jakarta Kota – Tanjung Priok4. Sambungan Tanjung Priok #2490B Jakarta – Tanjung Priok5. Sambungan Tanjung Priok #2439A Tanjung Priok – Jakarta Kota6. Sambungan Tanjung Priok No. 2442A Jakarta Kota – Tanjung Priok