TRIBUNNEWS.COM – Aktor hebat Ikeng Fauzi nampaknya shock setelah meninggalkan istri tercintanya, Marisa Hake, selamanya.
Usai Marissa Hake menuju peristirahatan terakhirnya, Ikeng Fauzi tak bisa menyembunyikan kesedihannya.
Bahkan wajah Ikang Fauzi yang tak sadarkan diri pun terlihat jelas saat berbicara kepada para tamu yang hadir di pemakaman tersebut.
Ikang pun berkali-kali terlihat hampir terjatuh karena tak kuat berdiri.
Pria berusia 64 tahun itu harus digendong oleh putrinya Chickie Pawsey.
Meski tubuhnya terlihat lemas, Ikang tetap berusaha memohon doa terkait meninggalnya Marisa pada Rabu (2/10/2024) pukul 00.49 WIB.
“Istriku tercinta Marissa Grace binti Allan Haque telah pergi memenuhi panggilanmu ya Allah,”
“Saya berharap perbuatannya diterima di sisi Allah SWT. Diampuni segala dosanya,” kata Ikang seperti dikutip YouTube Intens Investigasi.
Selain itu, ia berharap perjalanan jenazah menuju Tempat Pemakaman Umum (TPU) Thana Kosir, Jakarta Selatan berjalan lancar.
Terima kasih atas doanya, berjalan lancar (di pemakaman), lanjutnya.
Akhirnya Ikang berharap bisa bertemu kembali dengan istrinya di surga.
Begitu pula sang putri berdoa agar mendiang ibunya dimudahkan masuk surga.
“Mudah-mudahan kita bisa bertemu nanti,” kata Ikang.
“Ini adalah surga bagi para ibu,” kata putrinya, Chickie Pawsey.
Sementara itu, dikutip dari YouTube Seleb Oncam News, artis Chacha Frederica pun membeberkan kondisi Ikang pasca kematian istrinya.
Chacha pun kesal dan terlihat tiba di rumah duka di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan untuk menafkahi keluarga. Ikeng Fauzi menerima sambutan di rumah duka. (Investigasi intensif YouTube)
Selain itu, dia sangat mengenal putri Marissa, Chickie Pawsey.
“Sedih sekali, Chiki itu teman yang baik ya, menurutku Chiki itu perempuan,” kata Checha.
“Itulah mengapa kami datang ke sini untuk mendukung Anda,” jelasnya.
Lagipula, Chacha khawatir dengan kondisi Ikang yang seharian tidak makan.
Bahkan Chiki tidak mau makan sejak pagi.
“Terus aku tanya kabar Chiki, dari pagi aku belum makan,” jelas Checha.
“Kami paksa dia makan tapi sudah selesai, kami beri obat perut,” lanjutnya.
“Paman Ikang juga tidak makan seharian karena kaget,” ujarnya.
(Tribunnews.com/Ayu/Indah)