Laporan Jurnalis Tribunnews.com Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Indeks Saham Gabungan (IHSG) di pasar saham menguat pada Senin (22/7/2024).
Berdasarkan RTI Business, indeks IHSG menguat 0,49 persen menjadi 7.329,96 poin.
Sebanyak 182 surat berharga mengalami kenaikan nilai, 102 surat berharga mengalami penurunan nilai, dan 236 surat berharga tidak mengalami perubahan.
450,23 juta lembar saham diperdagangkan, sehingga nilai perdagangan pertama menjadi $288,86 miliar.
Indeks acuan berada dalam tren positif, dengan LQ45 naik 0,49 persen ke 924,03, JII naik 0,65 persen ke 513,83, dan IDX30 menguat 0,59 persen ke 462,44.
Indeks sektor terus meningkat di bawah 1 persen, dan tiga sektor sekuritas: infrastruktur, bahan baku dan teknologi memimpin kenaikan.
PT Megapolitan Developments Tbk (EMDE) naik 29,93 persen ke Rp178, PT Panca Global Kapital Tbk (PEGE) naik 6,00 persen ke Rp106, dan PT Provident Investasi Bersama Tbk (PALM) naik 4.444 persen. Rp 406 per saham.
Sedangkan tiga top loss pagi ini adalah PT Indo American Seafoods Tbk (ISEA) turun 22,87 persen menjadi Rp 290, PT Eka Sari Lorena Transport Tbk (LRNA) turun Rp132, dan PT Berdikari Pondasi Perkasa Tbk (BDKR) turun 5,71 persen. 4,13 persen pada Rp 815.
Di pasar valas, rupee melemah pada awal pekan ini, Senin (22/7/2024).
Mata uang Garuda berada di Rs 16.235 per rupee Amerika Serikat (AS) atau Rs 16.191 pada akhir pekan lalu.
Ketika sebagian besar mata uang di kawasan Asia melemah terhadap dolar, rupee memimpin.
Dolar Taiwan melemah 0,25 persen, peso Filipina melemah 0,22 persen, yen Jepang melemah 0,06 persen, yuan Tiongkok melemah 0,04 persen, baht Thailand melemah 0,04 persen, dan dolar Singapura melemah 0,007 persen.
Terhadap dolar AS, won menguat sebesar 0,11 persen, ringgit Malaysia sebesar 0,03 persen, dan dolar Hong Kong sebesar 0,01 persen.
Indeks dolar, yang mengukur dolar AS terhadap mata uang utama dunia, turun menjadi 104,35 dari 104,39 pada minggu lalu.