IDAI Ingatkan Orang Tua Harus Batasi Penggunaan Gawai pada Anak

Laporan TribuneNews.com, Jurnalis Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kemajuan teknologi memang membawa banyak manfaat bagi kehidupan kita. 

Namun di balik kemajuan teknologi tersebut juga terdapat dampak buruknya, terutama bagi anak-anak. 

Salah satu dampak negatif yang patut diwaspadai orang tua adalah anak kecanduan internet.

Kepala Unit Koordinasi Pertumbuhan dan Perkembangan Sosial Pediatri IDAI, Prof. Dr. Dr. Rini Cecartini, S.p.A(K) mengingatkan anak-anak agar penggunaan internet melalui gadget harus dibatasi. 

Batasan ini juga harus ditetapkan oleh orang tua. 

“Jadi kalau kita buat aturan, katakanlah semua orang tidak menggunakan ponsel setelah jam 6 sore,” kata Rini saat berdiskusi dengan pejabat kesehatan, kader Posyandu, dan awak media di kampus IDAI agar melakukan hal yang sama, ya. , Salemba, Jakarta Pusat, Minggu (28/7/2024). 

“Kalau tidak boleh punya telepon seluler, orang tua pun harus melakukan hal yang sama, perilakunya juga harus sama. ” dia menambahkan. 

Orang tua juga harus berhati-hati, jika anak terlalu lama dibiarkan menggunakan gawai maka akan berubah menjadi penyakit yaitu kecanduan internet. 

Rini mengatakan sebuah penelitian menemukan bahwa kecanduan internet pada remaja menyebabkan fungsi otak berubah dibandingkan anak normal, yang dideteksi menggunakan MRI. 

Sebab pemberian gawai pada anak dapat mengganggu tidurnya dan mengurangi interaksi fisik.

Hal ini juga meningkatkan aktivitas cyberbullying yang dapat menyebabkan gangguan neurologis di otak.

Seperti gangguan kecemasan, korban cyberbullying mungkin mengalami kecemasan ekstrem, ketakutan, serangan panik, dan masih banyak lagi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *