TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Jaya merayakan hari jadinya yang ke-50. Mereka menghadirkan liburan tidak hanya dengan masa lalu, tetapi juga dengan masa depan.
Ketua BPD HIPMI Jaya Sona Maesana mengatakan HIPMI Jaya telah menjadi pionir dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di Jakarta dan sekitarnya.
“Sebagai wadah bagi wirausahawan muda dan inovatif, kami berupaya berperan besar dalam menciptakan lingkungan yang mendukung pengusaha dan pengusaha lokal,” kata Sona dalam keterangannya, Jumat (3/5/2024).
Melalui berbagai program, lokakarya, pelatihan dan advokasi, mereka telah menjadi suara yang kuat bagi komunitas bisnis Jakarta.
Sona mengatakan, perayaan setengah abad HIPMI Jaya ini digelar di Teater Jakarta untuk mengapresiasi para pendiri HIPMI, khususnya para pendiri HIPMI Jaya, serta para sesepuh HIPMI dan sesepuh HIPMI Jaya.
“HIPMI Jaya saat ini mempunyai 6 BPC (Dewan Pengurus Cabang) dan 2.500 anggota aktif yang berusia di bawah 41 tahun. Dengan pertumbuhan yang terus menerus, jumlah anggotanya terus bertambah setiap tahun sebanyak 200-300 orang. Organisasi ini juga menjadi wadah bagi lebih banyak lagi dari 30 universitas HIPMI dan ekspektasinya terus bertambah,” ujarnya.
Sona mengatakan, perkembangan usaha di kalangan anggota HIPMI Jaya juga menunjukkan keberagaman yang besar.
“Dari pertambangan, properti, dan wirausaha, bisnis yang dipantau semakin beragam, seperti pengolahan rumput laut untuk peralatan makan, hingga pembuatan subtitle untuk rumah produksi Netflix. Bahkan, ada 3 perusahaan yang berhasil listing di pasar dan Dengan demikian menandakan keberhasilan yang besar bagi para anggota HIPMI Jaya dalam mengembangkan usahanya,” ujarnya.
Ia menyatakan keyakinannya bahwa HIPMI Jaya akan melahirkan pemimpin-pemimpin sukses di dunia politik.
“Dengan potensi besar yang kami miliki, kami bertekad untuk mencetak wirausahawan muda yang patriotik yang dapat menjadi katalis perekonomian di negaranya,” kata Sona.
Dalam konteks perubahan status Jakarta sebagai ibu kota negara, Sona Maesana menekankan pentingnya peran HIPMI Jaya dalam mengembangkan Jakarta menjadi pusat ekonomi dan bisnis yang tangguh.
Sona berharap HIPMI Jaya tidak hanya menjadi penonton saja, namun juga berperan besar dalam membangun ekosistem usaha yang inklusif dan berkelanjutan di Ibu Kota.
“Dengan citra yang menarik dan nilai-nilai yang tinggi, HIPMI Jaya siap menyongsong masa depan dengan penuh harapan. Saat Musyawarah Daerah (Musda) akan segera dimulai, maka bulan Juni nanti akan menjadi saatnya penerus diserahi tujuan untuk meneruskan cita-cita tersebut. perjalanan yang telah dimulai,” tutupnya.
Himpunan Pengusaha Muda Indonesia – Jabodetabek (HIPMI Jaya) didirikan pada tanggal 20 Maret 1974. Kami adalah organisasi pengusaha kecil terbesar di DKI Jakarta.
Dalam kurun waktu 2021-204, di bawah kepemimpinan Sona Maesana, HIPMI Jaya telah melakukan ratusan kegiatan yang melibatkan pemerintah, swasta, asosiasi, media, dan wirausaha muda di DKI Jakarta.