TRIBUNNEWS.COM – Tim voli putri Indonesia masih belum dipecat setelah tim voli putri Indonesia Megawati Hangestri kalah 0-1 dari Thailand pada laga pembuka SEA Games 2024.
Thailand mengalahkan tim voli putri Indonesia 25-14 pada set pertama di Vinh Phuc Gymnasium, Hanoi, Vietnam, Jumat (2/8/2024) siang WIB.
Guedpard Pornpun, Achcharaporn Kongyot, dan Chatchu-on Moxri benar-benar membuat lini serang tim voli putri Indonesia berada di ujung tanduk.
Ledakan berulang kali dari Megawati Hangestri, Ratri Wulandari dan Wilda Kota Nurfadhilah Sugandi berhasil dikalahkan monster tersebut.
Sedangkan Arcela Noiry yang bermain sejak awal tampil bagus. Beberapa serangan pipa yang dilakukan oleh polisi wanita Jakarta, Popsivo, berhasil menyusup ke pasukan keamanan Thailand.
Hingga artikel ini diterbitkan, pertandingan putaran kedua masih berlangsung. Laga lengkap tim voli putri Indonesia babak II SEA League V 2023 melawan Vietnam dan Thailand, Jumat (11/8/2023) siang WIB. Timnas sepak bola putri Indonesia menang dengan skor 3-7. (Halaman LAUT V)
Cocokkan Indonesia dan Thailand
Tim sepak bola wanita Thailand mencetak gol pertama setelah gol Megawati Khangestri Perthiv.
Tim voli putri Indonesia menyamakan skor 1:1 lewat tembakan Arcela Nuari yang diblok.
Thailand membuat dua ace berturut-turut dan mengubah skor menjadi 1-3. Keunggulan Thailand berlanjut setelah Mairasuchi mencetak gol cepat.
Usai meraih tiga poin, pelatih tim voli putri Indonesia, Jamnan Dokma, menyebut waktu.
Megawati Hangestry mencetak poin pertama setelah sukses menembakkan 6 angka ke zona pertahanan lawan.
Pimpichaya Kokram pun memperbesar keunggulannya menjadi 2-6 karena Yulis Indahyani tak putus asa dengan kekuatannya.
Arcela Nouari memperkecil ketertinggalan menjadi 4-6 saat serangan melengkungnya gagal mengenai Katchu On Moxri.
Penyelenggara tim voli putri Thailand, Guedpard Porn, tak mau kehilangan akal.
Kiper babak pertama IBK Altos itu merebut tiga poin dari tim voli putri Indonesia.
Thailand memimpin kuarter pertama dengan 7 poin dan 5-12. Sementara itu, pertahanan tim voli putri Indonesia masih kocar-kacir menghadapi permainan cepat Cheetah Pornpun.
Chatchu-on Moxri memasukkan lemparan empat angka dari libero Indonesia Yulis Indahyani yang tidak curiga. Skor berubah menjadi 5-10.
Kapten tim Indonesia, Wilda Nurfadhilah Sugandi, benar-benar dimatikan pada pertengahan babak pertama.
Versi cepat yang diatur Arnetta Putri untuk Wilda dengan cepat dipecahkan oleh Chatchu-on Moxri.
Chamnan Dokma memaksa break 6-16.
Guedpard Pornpoon dan rekannya mempertahankan sepuluh poin. Meski demikian, upaya tak henti-hentinya ditunjukkan Megawati Hangestri cs.
Thailand meraih peringkat pertama dengan skor 25-14.
(Tribunnews.com/Giri)