Hasil Survei: Pria di Indonesia Malas Pakai Kondom, Alasanya Bisa Mengurangi Kepuasan Seksual

Seperti dilansir Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM JAKARTA: Konselor dan pendidik seks tiga generasi Febritzky Yahya mengatakan banyak misinformasi di masyarakat tentang penyalahgunaan kondom.

Sementara itu, manfaat kondom terbukti dapat melindungi terhadap kehamilan dan infeksi menular seksual (IMS).

Kondom dikenal sebagai pil KB yang mudah digunakan dan memiliki risiko kecil saat digunakan.

Namun berdasarkan survei yang dilakukan Three Generations, pria di Indonesia enggan menggunakan kondom saat melakukan aktivitas seksual.

Kondom dapat mengurangi kepuasan seksual, itulah sebabnya responden paling sering datang.

Persepsi bahwa kondom dapat menurunkan kepuasan pengguna dan pasangan masih menjadi kendala utama, ujarnya dalam acara di M Bloc Space Jakarta, akhir pekan lalu.

“Kondom bisa mengurangi kenikmatan seksual,” kata Febry.

“Sekarang banyak olahan kondom yang sudah berkarat, berasa dan berbau harum. Semua itu bermanfaat dalam meningkatkan gairah dan keintiman dalam hubungan suami istri,” kata Febry.

Meski penggunaan kondom rendah, masyarakat kini semakin sadar akan manfaat kondom.

Dalam survei yang sama, tercatat 86 persen responden meyakini kondom efektif mengendalikan kehamilan, dan 93 persen meyakini Infeksi Menular Seksual (IMS), seperti HIV/AIDS, bisa dicegah dengan penggunaan kondom.

Kondom merupakan satu-satunya metode kontrasepsi yang terbukti mencegah kehamilan sekaligus mengurangi risiko Infeksi Menular Seksual (IMS) dengan efektivitas 98% bila digunakan dengan benar.

Febri menjelaskan, lebih dari 80 persen responden akan tertarik menggunakan kondom jika kondom tersebut sangat tipis dan memberikan kenyamanan ekstra, tidak berujung, dan meniru bentuk aurat pria saat dipakai.

“Dengan tersedianya 0,03 Real Fit, kami dapat membantu meningkatkan tingkat penggunaan kondom di masyarakat,” jelas Febri.

Direktur, Okamoto Industries (HK) Ltd. Ryota Isetani menjelaskan, kondom lateks yang kreatif, tipis, dan tak berujung ini dirancang untuk meniru bentuk alami bagian pribadi pria, sehingga Anda bisa mendapatkan sensasi sentuhan alami yang maksimal.

“Hal ini merupakan bagian dari upaya kami untuk memenuhi passion masyarakat terhadap kondom idaman yang tidak hanya memberikan perlindungan maksimal namun juga memberikan pengalaman lebih nyaman dan natural bersama mitra. “Sangat tipis, hanya 0,03 mm dari alasnya” (www.onlymyhealth.com).

Berikut cara menggunakan kondom yang benar untuk mencegah kebocoran dengan mudah dan aman saat digunakan: 1. Biarkan terpasang dengan benar

“Disarankan untuk tidak meninggalkan kondom di tempat yang panas,” kata Febry. Misalnya dompet atau tas.

Penyimpanan pada suhu ruangan akan menyebabkan kondom mudah robek karena berpotensi sering terkena gesekan.

“Penyimpanan yang tidak tepat akan menurunkan kualitas kondom,” ujarnya. 2. Periksa tanggal kedaluwarsa

Setiap hendak menggunakan kondom, disarankan untuk melihat tanggal kadaluwarsanya agar tidak salah penggunaan.

Karena sering disimpan dalam waktu lama, periksa tanggal kadaluwarsanya.

Penggunaan kondom yang berlebihan biasanya menimbulkan bau yang tidak sedap dan kualitasnya menjadi tidak baik lagi.

“Kondom ini digunakan di daerah sensitif sehingga harus bersih dan bebas kuman,” kata Febry. 3. Gunakan hanya sekali

Kondom sebaiknya digunakan sekali dan tidak disarankan untuk digunakan kembali.

“Gunakan kondom dengan benar sebelum penis masuk ke dalam vagina. Jangan saat mau ejakulasi, pasang saja. Hal ini agar fungsi pencegahan kehamilan bisa lebih tercapai. “Kalau mau ejakulasi dan pakai bisa hamil,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *