TRIBUNNEWS.COM – Arema FC berhasil meraih Presiden 2024 dan mengukuhkan dominasinya di kompetisi ini usai mengalahkan Borneo FC melalui adu penalti, Minggu (4/8/2024) malam WIB.
1-1 merupakan hasil akhir Piala Presiden antara Borneo FC dan Arema FC yang digelar di Stadion Manahan Solo.
Di waktu normal, Arema berhasil unggul terlebih dahulu melalui gol William Moreira pada menit ke-49.
Di sisi lain, Borneo FC berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 melalui gol Leo Gaucho pada menit ke-75. Leo Gaucho dari Borneo FC melakukan selebrasi usai mencetak gol timnya pada final Piala Presiden 2024 melawan Arema FC di Stadion Manahan, Solo, Minggu (4/8/2024) malam. TRIBUNNEWS/Muhammad Nursina (Tribunnews/Sina)
Kemudian pada babak adu penalti, Arema FC dipastikan menjadi juara setelah unggul dengan skor 4-5.
Gelar tersebut merupakan trofi keempat Arema FC di Piala Presiden 2024.
Sebelumnya, tim berjuluk Singo Gila itu berhasil meraih gelar juara liga pada edisi 2017, 2019, dan 2022.
Borneo FC dan Arema FC mengawali babak pertama dengan hati-hati.
Kedua tim tak mau memburu pertahanan lawan di awal babak pertama.
Lilipali nyaris membuka keunggulan Borneo FC pada menit ke-6 lewat tendangan bebas.
Sayangnya tendangannya membentur mistar gawang Arema FC.
Arema coba membalas dengan berbalik menyerang pertahanan Kalimantan.
Tim berjuluk Singo Gila itu mendapatkan peluang pertama melalui tendangan jarak jauh Dalberto pada menit ke-10.
Sayangnya, tendangannya masih melenceng ke kiri gawang Nadeo Argawinata.
Pada menit ke-13, giliran Ronaldo De Souza yang mengancam gawang Arema.
Pelanggaran yang dilakukan Lilipali, Ronaldo langsung mengirim bola ke gawang Arema. Namun arahnya masih ke atas. Pesepakbola Arema FC Wiliam Moreira menghadapi pemain Borneo FC pada final Piala Presiden 2024 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (4/8/2024) malam. TRIBUNNEWS/Muhammad Nursina (Tribunnews/Sina)
Hingga menit ke-20, duel Borneo FC dan Arema FC masih belum membuahkan hasil.
Arema FC memanfaatkan peluang pada menit ke-34 melalui upaya Choi Bokyung.
Berawal dari umpan silang Charles Lokolingoi, Choi Bokyung yang berada di tiang jauh langsung mengeksekusi bola, namun arahnya masih melebar.
Arhan Fikri nyaris membuka keunggulan pada menit ke-37.
Berawal dari umpan dari sisi kiri, Arkhan dengan cepat menyorongkan bola ke gawang Kalimantan, namun kembali berhasil menaklukkan Ronaldo De Souza.
Semenit kemudian giliran Terence Puhiri yang mengancam gawang Arema.
Tendangannya ke tiang dekat masih bisa ditepis kiper Arema, Lucas Frigeri.
Lima menit tambahan waktu sebelum jeda tidak menghasilkan gol di babak pertama.
Duel babak pertama antara Borneo FC dan Arema FC berakhir dengan skor sementara 0-0. Pesepakbola Arema FC Arkhan Fikri menghadapi pemain Borneo FC pada final Piala Presiden 2024 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (4/8/2024) malam. TRIBUNNEWS/Muhammad Nursina (Tribunnews/Sina)
Memasuki babak kedua, Arema FC langsung tancap gas.
Arema FC mendapat gol lewat sepakan Wiliam Moreira pada menit ke-49.
Tendangannya yang diberkati dari luar tepi kiri kotak penalti berhasil diselamatkan oleh Nadeo Argawinata.
Gol, Arema FC menang 1-0.
Arema nyaris menggandakan keunggulan pada menit ke-51 melalui sundulan Charles Lokolingoi, namun lagi-lagi membentur tiang gawang Kalimantan.
Borneo FC menyamakan kedudukan pada menit ke-62 melalui tendangan keras Leo Gaucho.
Berawal dari umpan silang Fajar Faturahman, Thales Lira yang menunggu bola meleset.
Leo Gaucho kemudian mencetak gol melalui bola liar di gawang.
Gol, skor imbang 1-1. Pesepakbola Borneo FC Leo Gaucho melakukan selebrasi usai mencetak gol untuk timnya pada final Piala Presiden 2024 melawan Arema FC di Stadion Manahan, Solo, Minggu (4/8/2024) malam. TRIBUNNEWS/Muhammad Nursina (Tribunnews/Sina)
Sukses menyamakan kedudukan, permainan Borneo FC semakin agresif.
Namun, tak ada gol tambahan yang tercipta hingga menit ke-75.
Petaka bagi Kalimantan datang di menit-menit akhir pertandingan.
Stefano Lilipali mendapat kartu merah dari wasit usai pengecekan VAR.
Arema FC sebenarnya mendapat gol pada menit 90+7 melalui Lokolingoy.
Dari umpan silang Arkhan Fikri dari kanan, Dedik Setyawan yang berada di tiang jauh langsung menceploskan bola namun ditepis Nadeo, kemudian Lokolingoy sukses mengeksekusi bola liar ke dalam gawang.
Namun gol tersebut dianulir wasit setelah dilakukan peninjauan VAR.
Gol tersebut dianulir karena Dedik Setyawan dianggap pertama kali melakukan handball.
Tidak ada gol tambahan yang tercipta dan pemenang Piala Presiden 2024 harus ditentukan melalui adu penalti. Babak Penalti (Kalimantan 4-5 Arema) Borneo FC
Berguinho : Gol
Christophe Nduwarugia : Gol
Ronaldo De Souza : Tidak ada gol
Habibi Jusuf : Tujuan
Leo Gaucho : gol Arema FC
Charles Lokolingoy : Gol
William Moreira : Gol
Sneyder Julian : Gol
Dalberto : Gol
Lucas Frigeri : Tautan Gol Borneo FC (4-3-3)
Nadeo Argawinata (GK); Ronaldo De Souza, Christophe Nduwarugia, Leo Guntara, Fajar Faturrahman; Hendro Siswanto, Kei Hirose, Berguinho; Stefano Lilipaly, Terence Puhiri, Leo Gaucho.
Pelatih: Pieter Huistra Arema FC (4-3-3)
Lucas Frigeri (GK); Thales Lira, Choi Bokyung, Salim Tuharea, Johan Alfarizie; Arkhan Fikri, Julian Sneyder, William Da Silva; Dalberto, Achmad Maulana, Charles Lokolingoy.
Pelatih: Joel Cornelli
(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama)