TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Bupati Bojongde Teni Ramdani menjadi sasaran warga yang kelaparan.
Kepala daerah juga menuturkan, karena memiliki aset lebih dari 6 miliar namun masih berpenduduk, ada anak yang menangis kelaparan.
Kasus bocah kelaparan asal Bojongde ini viral di media sosial.
Dalam video tersebut, terdengar seorang anak bernama sama dengan putra sulung Presiden Jokowi, Jibran, menangis meminta makanan.
Jibran tinggal bersama ibunya di RT 3/6, Kampong Panjung, Desa Rawapanjung, Kecamatan Bojongde, Kabupaten Bumper.
Dalam video tersebut, Gibran menangis kepada ibunya karena kelaparan di depan rumah. Namun alih-alih memberi makan anak tersebut, ibunya malah mencucinya dengan air.
Video ini pertama kali diunggah oleh Ahmad Sagi di akun tiktoknya @ahmadsaugi31
Dalam video tersebut, Ahmed Sagi Gibran merekam momen dirinya menangis di depan rumahnya karena lapar.
Gibran berkata dalam video tersebut, “Saya lapar sekarang.”
Namun bukannya makanan, Gibran malah dikutuk
“Carilah sendiri, aku tidak punya uang, datanglah sendiri!”
Karena kelaparan, Gibran menelepon ibunya dan akhirnya menganiayanya di depan tetangga.
Gibran mengulangi, “Mama mau makan, aku lapar, aku ingin makan.”
Tak hanya mengabadikan momen tersebut, Ahmed Sagi mengajak Gibran dan kedua adiknya makan di restoran cepat saji.
Namun tak lama setelah video tersebut viral, Ahmed Sagi justru menghapus video viral tersebut.
Ahmed Sagi bahkan telah meminta maaf atas perbuatannya.
“Jangan melayani atau menanggapi siapapun, instansi pemerintah, swasta tentang video ini,” kata Ahmed Sagi dalam video barunya.
Permintaan maaf Ahmed Sagi pun menuai pertanyaan publik.
Mengapa perbuatan baik Ahmed Sagi berakhir dengan pengampunan?
Bahkan, foto Gibran dan saudara-saudaranya yang kelaparan menjadi viral berkat Ahmed Sagi
Warganet pun tertarik dengan potret Camat Bojongdae Teni Ramdani.
Dalam video di Instagram @kekamatanbojonggede, Teni Ramdani tampak berkunjung ke rumah Gibran.
Dia datang ke rumah warganya, seorang anak kecil yang kelaparan
Meski banyak anak-anak kelaparan di Bojongede, yang jelas pemimpin setempat itu punya banyak kekayaan
Teni Ramdani diketahui memiliki harta senilai Rp 6 miliar di atas di laman Laporan Harta Kekayaan Pegawai Negeri (LHKPN).
Properti tersebut meliputi dua rumah, dua mobil, dan satu sepeda motor
Bahkan, kekayaan Teni lebih besar dibandingkan Presiden Bago, Asmawa Tosepu
Kekayaan Asma Tosepu adalah Rp3.060.838.582 berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Pemeriksa Negara atau LHKPN dengan tanggal penerimaan 2 Januari 2023.
Berikut rinciannya:
DATA KEPEMILIKAN
A. Rumah dan RP 5.300.000
1. Luas 100 m2 / 80 m2 serta tanah dan bangunan di KABUPATEN / KOTA BOGOR, PRODUK PRIBADI Rp 300.000.000
2. TANAH DAN BANGUNAN SELUAS 1000 m2 / 800 m2 DI KABUPATEN / KOTA BOGOR, TANPA Rp. 5.000.000.000,-
B. Mesin dan peralatan Rp 260.000. Mobil Toyota Innova Tahun 2011 Hasil Perorangan Rp 125.000.000.
2. MOBIL DAIHATSU MINIBUS 2011 LAMA Rp 110.000.000.
3. Sepeda Motor Yamaha 2017 Hasil Body Rp 25.000.000.
C. Barang bergerak lainnya RP 400.000.000
D. Keamanan Rp 0
E Tunai dan Uang RP 85.876.179
F. Rumah ini seharga Rp
Jumlahnya Rp 6.045.876.179
II Pinjaman Rp
III Jumlah Penerbitan (I-II) Rp 6.045.876.179