TRIBUNNEWS.COM – CEO Jasa Raharja Rivan A. Purwantono mengikuti Indonesia Insurance Summit 2024 yang diselenggarakan Dewan Asuransi Indonesia (DAI) bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Sanur, Bali, Jumat-Sabtu ( 23-24/08/2024).
Agenda tahunan ini dihadiri oleh beberapa orang penting antara lain Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar, S.E., M.Ec., Wakil Menteri Keuangan Prof. Suahasil Nazara, SE., M.Sc., Ph.D, Ketua Eksekutif Manajer Asuransi, Obligasi dan Dana Pensiun OJK Ir. Ogi Prastomiyono, MBA, Deputi Komisioner Asuransi, Penjaminan, dan Pengelolaan Dana Pensiun OJK Iwan Pasila, Ketua Umum Dewan Asuransi Indonesia Yulius Bhayangkara, Ketua Umum Asosiasi Asuransi Indonesia (AAUI) Budi Herawan, dan pemimpin redaksi Bank Informasi. Eko B. Supriyanto.
Rivan mengatakan kegiatan ini penting diadakan sebagai wadah strategis bagi para pelaku asuransi dan pemangku kepentingan untuk mendiskusikan masa depan industri asuransi di Indonesia.
“Bahkan dalam kegiatan ini akan banyak diskusi, pertukaran ide dan langkah-langkah kreatif untuk menyelesaikan tantangan masa depan,” kata Rivan.
Kegiatan bertajuk “Mastering The Art of Insurance Evolution 2024” ini dinilai Rivan sebagai wadah yang sangat baik untuk memperluas wawasan dan mengembangkan jaringan dengan para profesional dan profesional di industri asuransi. “Indonesia Insurance Summit 2024 dapat mempertemukan berbagai pemangku kepentingan di industri asuransi,” imbuhnya.
Selama dua hari acara, Indonesia Insurance Summit 2024 menampilkan beragam diskusi panel yang dirancang untuk memberikan wawasan mendalam mengenai tren dan tantangan yang dihadapi industri asuransi saat ini.
Pada hari pertama, acara diawali dengan diskusi panel Debat Finansial bertajuk “The Future of Green Investment”. Sesi ini membahas bagaimana investasi berkelanjutan dan ramah lingkungan dapat menjadi pilar penting dalam pengembangan industri asuransi di masa depan. Sesi berikutnya adalah Percakapan tentang Asuransi dan Lingkungan Regulasi bertajuk “Insurance Reform Skills” yang berfokus pada bagaimana reformasi regulasi dan kebijakan dapat mendukung pertumbuhan industri asuransi yang tangguh dan fleksibel.
Pada hari kedua, acara dilanjutkan dengan dua sesi diskusi yang kurang penting. Sesi pertama adalah Diskusi Asuransi dengan tema “Bagaimana membangun kepercayaan pasar terhadap industri asuransi”. Sementara itu, sesi terakhir, Economic Conversations, membahas topik “Memperkuat basis keuangan dalam gelombang ekonomi”, dimana para panelis mengulas strategi untuk memperkuat basis keuangan dalam menanggapi tren perekonomian dunia yang semakin sulit.