Ganda Putra Indonesia Nelangsa, Ambyar di Thailand Open 2024 saat Minions Umumkan Pensiun

TRIBUNNEWS.COM – Ganda putra Indonesia terpukul saat The Minions atau Marcus Gideon/Kevin Sanjaya resmi pensiun dari dunia bulu tangkis.

Meski begitu, beberapa wakil Indonesia di kategori ganda putra yang mengikuti Thailand Open 2024 kalah di babak 16 besar.

Termasuk andalan Mohd Ahsan/Hendra Setiawan yang gagal melaju ke perempat final Thailand Open 2024.

The Daddies: sapaan akrab Ahsan/Hendra, mereka kalah dalam dua laga berturut-turut melawan Chien Chien-wei/Wu Hsuan Yi (Taiwan).

Begitu pula dengan junior Bagas Maulana/Shohibul Fikri yang diharapkan menjadi juara teratas Thailand Open 2024, menelan pil pahit. Muhammad Shohibul Fikri dan Baghas Maulana bermain melawan He Jiting dan Ren Xiangyu di final Piala Thomas dan Uber di Chengdu, provinsi Sichuan, Tiongkok barat daya, pada 5 Mei 2024. (Foto oleh Wang Zhao/AFP) (AFP/Wang Zhao)

Finalis Thailand Open 2023 ini harus mengemas tasnya dengan cepat saat kalah di babak 16 besar Thailand Open edisi kali ini.

Bagas/Fikri gagal mengamankan tiket ke perempatfinal usai mengalahkan Kim Gi-jung/Kim Sa-rang (Korea).

Uniknya, kekalahan Bagas/Fikri justru terjadi di tangan pasangan senior Korea yang tidak memiliki peringkat.

Perlu diingat, lawannya Bagas/Fikri asal Korea berusia 34 tahun dan bukan pemain elite.

Namun juara All England 2022 itu gagal dalam dua laga berturut-turut.

Pukulan telak bagi junior Kevin Sanjaya yang kalah memalukan melawan pemain berpengalaman tersebut.

Tugas Aryono Miranat, karena belum ada satupun muridnya yang melaju ke perempat final Thailand Open 2024.

Meski turnamen ini bertajuk Super 500, namun poin yang didapat penting untuk naik peringkat.

Bagas/Fikri bukan satu-satunya pasangan utama yang tak menunjukkan performa buruk.

Leo Carnando/Daniel Marthin pun langsung break dan gagal di babak pertama Thailand Open 2024.

Ya, Leo/Daniel kalah saat bertarung di rubber match melawan Jin-Young/Na Sung-Seung (Korea).

Siswa Aryono Miranath kembali kalah dari wakil yang tidak memiliki peringkat.

Secara tidak langsung, status istimewa yang dinikmati seluruh wakil ganda putra tidak ada artinya.

Sebelumnya, sebagai informasi, seluruh ganda putra Indonesia yang mengikuti Thailand Open 2024 berstatus lolos.

Mulai dari Ahsan/Hendra, Bagas/Fikri, Leo/Daniel, hingga Sabar Karyaman/Reza Pahlavi yang berstatus tinggi.

Namun, situasi ini tidak ada artinya karena semua orang tumbang di ronde pertama.

Ganda putra yang selama ini menjadi penopang kesuksesan bulu tangkis Indonesia nampaknya mulai kehilangan keunggulan.

Pelatnas PBSI kehilangan gelar karena performa buruk di ganda putra.

Siapa lagi selain Marcus/Kevin yang memutuskan gulung tikar?

Di bulutangkis Indonesia praktis tidak ada budak. Apalagi menjelang Olimpiade Paris 2024.

Pekan ini bisa dikatakan akan menjadi abu-abu bagi ganda putra Indonesia akibat serangkaian permasalahan tersebut.

Budak resmi pensiun dari bulu tangkis menyusul terpuruknya ganda putra di Thailand Open 2024.

Setelah itu, kiprah ganda putra mulai dipertanyakan. Mengingat akan ada lebih banyak turnamen setelah Thailand Open 2024.

Harapan ganda putra Malaysia Masters, Singapore Open, dan Indonesia Open semuanya memudar.

(Tribunnews.com/Niken)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *