Galang Dukungan, 60 Organisasi Bersatu dalam Koalisi Global untuk Kemerdekaan Palestina

Laporan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sekitar 60 organisasi dari Jakarta, Banten, Jawa Barat, Sumatera Barat, Kalimantan Timur, NTB menggalang dukungan terhadap kebebasan Palestina.

Pertemuan yang diluncurkan oleh Organisasi Internasional Al-Aqsa dan Hak-Hak Palestina (Global Coalition for Quds and Palestine – GCQP) ini mempertemukan perwakilan dari kelompok pemuda, organisasi kemanusiaan, dan organisasi sosial.

Acara tersebut juga mengundang tokoh nasional seperti Ustaz Ahmad Shabri Lubis, Dr Sarbini dari MER-C, aktivis perempuan Nurjanah Hulwani, penggiat media sosial serta tamu dari Maladewa, Turki dan komunitas Palestina di Indonesia.

Ketua kelompok Ustaz Oke Setiadi Affendi mengatakan tujuan kelompok ini adalah untuk bersatu dan bekerja sama memperkuat fokus dan struktur perjuangan Palestina.

Ustaz Oke dalam keterangan yang ditulisnya pada Selasa (30/4/2024) mengatakan, “tindakan ini diperlukan karena perjuangan kita untuk kemerdekaan Palestina tidak hanya bersifat sementara, tetapi juga merupakan rencana yang baik.”

Dijelaskannya, melalui program yang mempertemukan keluarga atau individu dan keluarga di Gaza, serta pengumpulan dana bantuan, kami berharap dapat memperoleh lebih banyak dukungan.

Pertemuan tersebut juga menjelaskan situasi keprihatinan di Gaza dan peran koalisi internasional dalam upaya pembebasan Masjid Al Aqsa.

Wakil Sekretaris Jenderal Koalisi Quds dan Palestina (GCQP), Ahmad Al-Athowunah, menekankan pentingnya strategi pembebasan Palestina.

“Kita membutuhkan persatuan individu, komunitas, dan organisasi untuk Palestina,” ujarnya.

Banyak peserta yang diundang, seperti Dr. Akmal Syafril dari Sekolah Pemikiran Islam berharap hubungan ini dapat meningkatkan upaya kemerdekaan Palestina.

“Kami berharap secepatnya ada lebih banyak dukungan untuk kemerdekaan Palestina,” ujarnya.

Rencananya kelompok ini akan mengadakan pertemuan di Istanbul antara 18-19 Mei yang akan dibuka oleh Presiden Erdogan.

Pertemuan ini diadakan untuk membahas strategi dengan pemerintah pusat untuk mencapai tujuan bersama dalam perjuangan kemerdekaan Palestina.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *