Laporan jurnalis Tribunnews.com Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan harus puas menempati posisi kedua di Australia Terbuka 2024.
Di final, pasangan berjuluk Daddies itu kalah dari pasangan China He Ji Ting/Ren Xiang Yu, Minggu (16/6/2024).
Melawan pasangan muda, Ahsan/Hendra kalah dalam waktu 27 menit dengan skor akhir 11-21 dan 10-21.
Ahsan pun mengaku kalah karena semua faktor dalam pertandingan tersebut.
Alhamdulillah saya bisa lolos ke final meski hasilnya kalah, kata Ahsan kepada tim Humas PBSI.
“Kami kehilangan segalanya di pertandingan itu. Utamanya kami kehilangan tenaga. Kami juga kehilangan kecepatan,” ucapnya.
Keluarga Daddy saat ini dianggap sebagai pasangan pria tertua di dunia.
Ahsan sendiri berusia 36 tahun, sedangkan pasangannya Hendra berusia 39 tahun.
Praktisnya, melawan He Ji Ting/Ren Xiang Yu yang masing-masing berusia 26 dan 25 tahun menjadi tantangan tersendiri bagi Ahsan/Hendra.
“Harus diakui lawan lebih unggul dari segi kecepatan dan tenaga. Apalagi mereka kini bermain lebih aman,” kata Ahsan.
“Positifnya dari penampilan kami di final, kami masih bisa berbangga. Di usia segini kami masih bisa naik podium, bahkan peringkat kedua. Tetap harus bersyukur kepada Tuhan,” jelasnya.